Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Tak Punya Ongkos Pulang, Ayah dan Anak Curi Uang Rp11.000 di Warung, Nyaris Diamuk Warga

Ayah dan anak diamuk massa karena kepergok mencuri uang Rp11.000 di sebuah warung.

Dok. Polres Musi Rawas
PENCURIAN - Seorang pria dan anaknya saat diamankan warga usai kesalahan mencuri uang Rp11.000 di sebuah warung di Desa Tanah Priuk Kecamatan Muara Beliti, Musi Rawas, Jumat (26/9/2025). Mereka terpaksa mencuri karena tidak memiliki ongkos pulang. 

TRIBUNJATIM.COM - Seorang ayah dan anak diamuk massa karena kepergok mencuri uang Rp11.000 di Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan.

Keduanya mencuri uang di sebuah warung di Desa Tanah Priuk Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas, Sumsel.

Ayah dan anak tersebut terpaksa mencuri karena tidak memiliki ongkos untuk pulang.

Namun, kasus tersebut akhirnya diselesaikan secara damai oleh Satreskrim Polres Musi Rawas dengan mempertemukan antara korban dan pelaku melalui jalur restorative justice. 

Dalam video yang beredar, terlihat seorang pria berkemeja abu-abu bersama anaknya yang sedang menangis, duduk di pinggir ruko yang dikelilingi beberapa warga. 

Diketahui, pria tersebut telah diamankan warga, karena melakukan pencurian uang sebesar Rp11.000 di sebuah warung di Desa Yana Priuk Kecamatan Muara Beliti, Musi Rawas. 

"Benar, peristiwa itu terjadi pada Jumat, 12 September 2025 lalu dan baru viral sekarang," kata Kanit Pidum Sat Reskrim Polres Musi Rawas, IPDA Novra Robialda saat dikonfirmasi Sripoku, Sabtu (27/9/2025), dikutip dari Tribun Sumsel.

Baca juga: Telanjur Beri Kembalian Rp 40 Ribu, Penjual Es Buah Ternyata Dapat Uang Palsu: Jualan Udah Sepi

Kronologi pencurian uang di warung

Saat itu seorang pria bernama RH (30) dan anaknya warga Kabupaten Lahat, datang ke Kota Lubuklinggau untuk melihat makam istrinya.

"Pada Maret dulu, mereka masih tinggal di Lubuklinggau, tapi istrinya meninggal. Setelah itu, mereka pulang ke Lahat," kata Kanit.

Kemudian di bulan September, mereka kembali ke Kota Lubuklinggau dengan tujuan untuk melihat makan istrinya dengan membawa ongkos seadanya.

Setalah melihat makam istrinya, mereka berniat pulang ke Kabupaten Lahat, namun, tidak memiliki ongkos.

Akhirnya, mereka berniat meminta uang di sebuah warung di Desa Tanah Priuk.

Hanya saja, sang pemilik warung pun tidak memberikan uang.

Namun, melihat anak RH yang masih kecil, pemilik warung merasa kasihan dan memberikan makan dan minum serta menyuruh istirahat di depan warung.

Halaman
12
Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved