Berita Viral
Purbaya Ditegur Luhut Soal Anggaran MBG, Rocky Gerung Sebut Prabowo Pusing, Sentil Keretakan Kabinet
Rocky Gerung mengatakan, Presiden Prabowo Subianto sampai dibuat pusing, ia menyinggung soal adanya isu keretakan di Kabinet Prabowo.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Dampak positif dan negatif dari program MBG nyaris berimbang, meski lebih banyak disorot hal yang merugikan seperti soal keracunan.
Jika dilihat dari sisi positif, berkat program MBG ekonomi di tingkat bawah bergerak.
Namun, dampak pada perbaikan gizi anak-anak Indonesia belum terlihat jelas.
Baca juga: Organisasi Guru Tolak Cicipi Menu MBG hingga Bereskan Ompreng, Mendikdasmen Siapkan Insentif
Atas carut marut MBG, pengamat politik Rocky Gerung mengatakan, Presiden Prabowo Subianto, sampai dibuat pusing.
Bahkan, ia menyinggung soal adanya isu keretakan di Kabinet Prabowo.
Menurut Rocky Gerung, hal itu terjadi karena Kabinet Merah Putih merupakan hasil dari transaksi elektabilitas, bukan etikabilitas.
Hal itu disampaikannya saat memberikan sambutan di kegiatan peluncuran dan dialektika Buku Filsafat Pemerintah yang digelar Masyarakat Ilmu Pemerintahan Indonesia (MIPI) di Kampus IPDN, Jakarta, Sabtu (4/10/2025) lalu.
"Kalau sekarang Pak Prabowo pusing, seluruh anggota kabinetnya hasil transaksi elektabilitas, bukan transaksi etikabilitas," ucap Rocky.
"Itu yang menyebabkan kita menduga bahwa ada semacam rupture, keretakan di dalam kabinet ini," imbuhnya, dikutip dari Tribunnews.com.
Rocky mengatakan, sejatinya Prabowo merupakan sosok pemimpin yang tegas.
Namun, ketegasan tersebut hanya terjadi kepada lingkungan sistem komando.
Hal ini juga terlihat dari sejumlah program yang dicanangkan Prabowo yang mempunyai tujuan yang baik, tetapi tidak sesuai dengan pelaksanaannya, seperti program Makanan Bergizi Gratis (MBG).
"Ide dia tentang MBG beda diwujudkan, ide tentang koperasi, ide tentang apa aja tuh," tuturnya.
"Jadi kita mau baca sebetulnya, ilmu pemerintahan ini pertama-tama adalah payung untuk memperlihatkan bahwa pemerintahan efektif kalau ada penerimaan etis," ungkapnya.
Sehingga, ia mengatakan, Prabowo sendiri seperti tidak dipandu secara sempurna terhadap pondasi atau struktur dasar yang membentuk suatu masyarakat.

9 Hari Gali Tanah Demi Curi Emas Senilai Rp 4,4 Miliar, Maling Cuma Sempat Belanjakan Ponsel |
![]() |
---|
Organisasi Guru Tolak Cicipi Menu MBG hingga Bereskan Ompreng, Mendikdasmen Siapkan Insentif |
![]() |
---|
Fakta-fakta Meteor Jatuh di Cirebon, Warga Dengar Dentuman hingga Muncul Bola Api di Langit |
![]() |
---|
Firasat Alumni Ponpes Al Khoziny Sebelum Puing Remukkan Ponakannya: Kok Gini Hawanya |
![]() |
---|
WFT Pemilik Akun Bjorka yang Ditangkap Polisi, Benarkah Asli? Ahli Siber Soroti Pesan si Hacker |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.