Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Sosok Gusti Purbaya, Kandidat Raja Keraton Solo Pengganti Pakubuwono XIII, Pernah Tuai Polemik

Gusti Purbaya merupakan sosok yang pernah menuai polemik dari ucapan dan perbuatannya. Pakubuwono XIII meninggal pada Minggu (2/11/2025).

|
Editor: Torik Aqua
Kraton Surakarta via Tribunnews
CALON RAJA - KGPAA Hamangkunegoro Sudibya Rajaputra atau yang dikenal dengan nama Gusti Purbaya, menjadi salah satu kandidat untuk menggantikan Kanjeng Sinuhun Pakubuwono XIII Hangabehi, yang meninggal pada Minggu (2/11/2025). Kini jadi kandidat utama tahta Pakubuwono. 

Ia pernah memicu polemik pada Maret 2025, dengan mengunggah tulisan kontroversial di Instagram, seperti "Nyesel Gabung Republik" dan "Percuma Republik Kalau Cuma Untuk Membohongi".

Saat itu juga mengunggah foto bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Pengageng Sasono Wilopo, K.P.H. Dani Nur Adiningrat, menjelaskan kritik Purbaya adalah respons atas sejumlah persoalan di Indonesia, seperti kasus Pertamax oplosan, PHK massal di PT Sritex, korupsi timah, dan penanganan pagar laut yang dinilai tidak tegas.

PUTRA MAHKOTA SOLO - Foto Putra Mahkota Keraton Solo, Gusti Raden Mas Suryo Aryo Mustiko atau KGPAA Hamangkunegoro saat Hajad Dalem Tingalan Dalem Jumenengan SISKS Pakoe Boewono XIII ke-21 di Keraton Solo pada akhir Januari 2025. Putra Mahkota Solo viral di media sosial usai bikin status Nyesel Gabung Republik di Instagram Story, Senin (3/3/2025).
PUTRA MAHKOTA SOLO - Foto Putra Mahkota Keraton Solo, Gusti Raden Mas Suryo Aryo Mustiko atau KGPAA Hamangkunegoro saat Hajad Dalem Tingalan Dalem Jumenengan SISKS Pakoe Boewono XIII ke-21 di Keraton Solo pada akhir Januari 2025. Putra Mahkota Solo viral di media sosial usai bikin status Nyesel Gabung Republik di Instagram Story, Senin (3/3/2025). (Instagram/@kgpaa.hamangkunegoro)

Dani menegaskan, kritik tersebut tidak merusak hubungan Purbaya dengan Gibran.

Sementara itu, Gusti Purbaya pernah terlibat kasus tabrak lari di Gapura Gladak, Kota Solo, pada Kamis dini hari, 10 Agustus 2023.

Video CCTV menunjukkan kendaraan Pajero putih yang dikendarainya menabrak seorang warga Sragen berinisial H.

Putra mahkota ini awalnya tidak langsung menolong korban karena takut dikeroyok.

Kasus ini kemudian diselesaikan melalui restorative justice bersama pihak korban di Polresta Surakarta.

Tantangan suksesi Keraton Surakarta

Dengan statusnya sebagai putra mahkota, Gusti Purbaya menjadi kandidat utama pengganti Pakubuwono XIII.

Namun, proses suksesi diprediksi memiliki tantangan.

Pegiat sejarah dan budaya Jawa dari IKIP Semarang, R. Surojo, menilai, adik kandung PB XIII dari ibu yang sama juga memiliki peluang menjadi raja, antara lain Gusti Benowo, Gusti Puger, dan Gusti Madu Kusumo.

“Masalah ini tak lepas dari kemelut lama yang terjadi di dalam keraton sejak beberapa tahun silam,” kata Surojo, seperti yang dikutip Tribun Solo, Minggu (2/11/2025).

Sebagian keluarga keraton menolak status permaisuri GKR Pakubuwana, sehingga hak anaknya untuk naik takhta dianggap tidak valid.

“Dari pihak raja sendiri tetap menganggap itu valid. Nah, ini yang jadi persoalan,” ucapnya.

Ia berharap perbedaan pandangan di kalangan keluarga besar Keraton Surakarta bisa segera diselesaikan dengan musyawarah.

“Harapan saya, musyawarah cepat selesai. Tidak ada hambatan. Setelah 40 atau 100 hari wafatnya raja nanti, prosesi suksesi bisa berjalan tanpa ganjalan,” pungkas Surojo.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved