Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Dokter Christofani Syok Terima Pasien Bawa Rahim Copot Dalam Kresek: Kondisinya Udah Pucat Pasi

Inilah cerita dr Christofani Ekapatria yang juga menangani kasus rahim copot di Garut, Jawa Barat sekitar 15 tahun lalu.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Ani Susanti
Instagram dr Christo
KISAH RAHIM COPOT - dr Christofani Ekapatria, akhirnya menceritakan soal kasus rahim copot di Garut, Jawa Barat sekitar 15 tahun lalu. Sebut pasien sudah dalam kondisi pucat pasi. 

Tiap hari kita baru bisa makan malem jam 3 pagi. Fokusnya cuma nyelamatin nyawa pasien, setelah stabil lalu pindah ke pasien lain”," tulisnya lagi.

Baca juga: Dokter Syok Perut Pasien Anak 11 Tahun Berisi Emas Batangan, Pantas Kesakitan dan Perut Membengkak

Saat ini, selain dari praktek di Siloam Karawaci, dr Christofani Ekapatria juga mengajar sebagai dosen di UPH.

"FYI, dr. Christofani Ekapatria ini sekarang dokter Obgyn sub spesialis Fertilitas & endokrinologi di Siloam Karawaci, dosen juga di UPH, jadi gak ada untungnya juga ngarang cerita.

Gw suruh dia cerita di IG/threads nya supaya engagementnya naik aja dia gakmau.

Silahkan di follow ya guys IG/Tiktok nya dr. Christo, banyak insights menarik soal kehamilan, fertilitas, dll.Sekiaaann cerita yang lebih lengkap dan rapiih, selamat sarapan ya netijen budimannn," tambahnya lagi.

Para Dokter Minta Maaf

Sementara itu, sejumlah dokter kandungan menyampaikan permohonan maaf kepada dr Gia Pratama soal cerita rahim copot yang viral di media sosial.

Ada beberapa dokter kandungan yang ikut mengomentari cerita rahim copot tersebut.

Di antaranya yakni dr IL, dr KM, dan dr YF.

Beberapa dokter kandungan ikut memberikan edukasi terkait kasus rahim copot.

Dokter inisial IL mengatakan kalau istilah kedokteran dari rahim copot itu yakni inversio uteri.

"Rahim copot itu hanya istilah awam untuk inversio uteri. Keadaan di mana uterus "balik masuk" sehingga bisa keluar ke jalan lahir," tulisnya di Threads.

dr IL juga mengatakan kalau hal itu bisa terjadi karena plasenta belum lepas dari rahim.

"tapi sudah ditarik2 sama penolongnya. 

Plasentanya masih lengket -> ditarik paksa -> rahimnya ikut ketarik ke dalam," tulisnya lagi, mengutip dari TribunBogor.

Baca juga: Pantas Pria ini Bersin Kronis Selama 20 Tahun, Dokter Syok Lihat Benda ini di Hidungnya, Sejak Bayi

Ia pun menyebut kalau istilah rahim copot itu kurang tepat karena maknanya yang berbeda.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved