Motor Mahasiswa di Rumah Kos Margorejo Surabaya Hilang, Aksi Pria Berjaket Terekam CCTV

Poin Penting:

• Korban: MIR (19), mahasiswa di Surabaya.
• Barang Hilang: Motor Honda Vario S-4955-NAX.
• Lokasi Kejadian: Kos mahasiswa di Margorejo, Wonocolo, Surabaya.

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Seorang pria kurus misterius terekam CCTV menyatroni kos mahasiswa di kawasan Jalan Margorejo Gang Masjid, Margorejo, Wonocolo, Surabaya, pada Selasa (12/8/2025) pagi. 

Berdasarkan video CCTV yang diterima TribunJatim.com, pelaku tampak beraksi sendirian.

Ia memakai jaket warna hitam, barcelana panjang, membawa tas sling bag, bertopi yang dipakai kebalik ke belakang, dan bersandal selop warna hitam.

Si pelaku eksekutor tersebut tampak melenggang santai menyusuri lorong parkiran motor di kosan tersebut.

Baca juga: Motif Kakek di Surabaya Berbuat Asusila pada Bocah Perempuan, Berulang Kali Diperingatkan Warga

Agar tak memantik curiga, si pelaku berlagak menempelkan gawai di telinga kirinya seperti sedang menelepon seseorang. 

Namun, tak lama kemudian, si pelaku mendorong salah satu motor yang terparkir di salah satu bahu jalan gang lorong kosan tersebut.

Ternyata, motor dicuri oleh pelaku tersebut adalah Motor Honda Vario bernopol S-4955-NAX, milik mahasiswa semester tiga salah satu kampus negeri jurusan Hukum Keluarga Islam, berinisial MIR (19). 

Korban MIR menceritakan bahwa dirinya baru menyadari motor hilang saat hendak keluar kosan sekitar pukul 12.00 WIB, pada Selasa (12/8/2025).

Motor yang biasa diparkir di lorong parkiran kosan, raib. Saat memeriksa rekaman CCTV, ternyata motornya dicuri oleh pria misterius yang beraksi sekitar pukul 10.00 WIB.

"Terus pas sekitar jam 12-an siang motor itu mau saya pakai, tapi udah nggak ada. Keadaan motor dikunci setir," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, pada Selasa (26/8/2025).

Baca juga: Pencarian Berakhir, Pengamen yang Hilang di Sungai Jagir Surabaya Ditemukan Tak Bernyawa

Akibat pencurian tersebut, Korban MIR mengalami kerugian hingga kisaran Rp20 juta, apalagi motor tersebut dibeli secara kontan sejak beberapa tahun lalu. 

Namun, ia sudah melaporkan kejadian tersebut ke markas kepolisian setempat. Dan berharap para pelaku dapat segera ditangkap. Terlebih, motornya dapat segera dikembalikan kepadanya. 

"Kurang lebih 6 bulanan (saya indekos) . Sudah lapor di Polsek Wonocolo. Kejadian pencurian sering terjadi di Margorejo," pungkas mahasiswa semester tiga jurusan Hukum Keluarga Islam di sebuah kampus Islam negeri Kota Surabaya itu.