Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Begal Sadis Berusia 21 Tahun di Probolinggo Tertangkap, Tak Segan Lukai Korban

Kholil (21) begal berusia muda asal Desa Kuripan, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur

|
Penulis: Ahsan Faradisi | Editor: Ndaru Wijayanto
Polres Probolinggo
Kholil (21) begal berusia muda asal Desa Kuripan, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, kerap beraksi di wilayah hukum Polres Probolinggo. Bahkan, pelaku ini tidak segan langsung melukai korban. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Ahsan Faradisi

TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Kholil (21) begal berusia muda asal Desa Kuripan, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, kerap beraksi di wilayah hukum Polres Probolinggo. Bahkan, pelaku ini tidak segan langsung melukai korban.

Dari hasil pemeriksaan, di tahun 2021 lalu, pelaku bersama dengan 3 temannya membegal Muhammad Aldi (19) warga Desa Laweyan, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo di jalan Sukapura, hingga membuat korban mengalami luka tusuk di dadanya.

Kemudian pada tahun 2024, pelaku membegal Latifa Mutia Putri (24) warga Desa Pabean, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo yang dibegal saat hendak pulang dari rumah temannya di Desa Clarak, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo.

Lalu pada Bulan Maret 2025, di Desa Sumbersuko, Kecamatan Dringu, pelaku membegal Hapsarifah Indarti (25) warga setempat, yang saat hendak ke rumah orang tuanya dibuntuti 2 pelaku dan tangan korban ditusuk menggunakan pisau.

Terkahir, Zilvy Zabria Arohman (24) warga Desa Jorongan, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo, saat hendak mengantarkan seblak ke pelanggannya di Kecamatan Leces. Kemudian dua pelaku datang dan membacok tangan korban dengan celurit. 

Baca juga: Akhir Cerita 2 Begal Sadis Bersenjata Parang di Surabaya, Modusnya Tuduh Korban Godain Istri

"Hasil pemeriksaan sementara pengakuan pelaku memang sudah beraksi di beberapa TKP di wilayah hukum Polres Probolinggo. Untuk TKP lainnya masih kami kembangkan," kata Kanit Pidum Satreskrim Polres Probolinggo, Ipda Efendy, Kamis (25/9/2025).

Saat beraksi, menurut Ipda Efendy, selain tidak sendirian, pelaku juga tidak segan-segan langsung melukai para korban tanpa ada pengancaman terlebih dahulu. Sehingga seluruh korban mengalami luka serius di tubuhnya.

"Oleh karena itu saat kami amankan, pelaku ini melakukan perlawanan hingga membuat beberapa anggota mengalami akibat pisan dan batu. Selain itu kami masih kembangkan juga pelaku lainnya yang sering beraksi," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved