Siapa Andrew Trigg? Suami Marissa Anita yang Digugat Cerai, 17 Tahun Pernikahan Kandas

Sejak 2009, Trigg aktif sebagai dosen paruh waktu di London School of Public Relations (LSPR) Jakarta.

Selain dunia akademik, ia pernah menjabat sebagai Internal Communications Consultant di Pertamina selama satu tahun.

Ia juga mendirikan perusahaan konsultan bernama PT Solutionworks, di mana ia menjabat sebagai Founder dan Director selama lebih dari 15 tahun.

Baca juga: Sosok Helwa Bachmid yang Ngaku Dinikahi secara Siri Bahar bin Smith, Curhat Menderita Jadi Istri

Karier Seni dan Perfilman

Selain berkiprah di dunia pendidikan, Andrew Trigg memiliki kontribusi besar dalam industri film Indonesia.

Ia dikenal pernah terlibat dalam berbagai produksi film, baik sebagai aktor maupun sebagai tenaga pendukung kreatif.

Beberapa film yang pernah dibintanginya antara lain:

• Sang Kiai (2013) sebagai Brigadir Mallaby
• Keluarga Cemara (2018) sebagai Luc
• The Science of Fictions (2019) sebagai The Director

Di samping berakting, ia juga bekerja sebagai pelatih dialog dan akting untuk berbagai produksi film Indonesia.

Tak hanya itu, Andrew juga menyutradarai sejumlah film pendek, seperti Parental Bullying (2020), Profil Pelajar Pancasila – Mandiri (2021), dan Mulai Bicara (Start Talking) (2018).

Ia turut serta dalam proyek besar sutradara Joko Anwar, Nightmares and Daydreams (2024), sebagai penerjemah naskah bahasa Inggris peran penting untuk memastikan kualitas bahasa dalam produksi yang ditujukan ke pasar internasional.

Baca juga: Sosok Gus Elham, Putra Kiai yang Viral Ciumi Anak Perempuan Kini Bakal Dipolisikan KPAI

Gugatan Cerai dan Perhatian Publik

Pasangan ini telah menikah selama 17 tahun dan belum memiliki anak.

Selama itu pula, kehidupan pribadi mereka nyaris tidak pernah menjadi konsumsi publik.

Oleh karena itu, kabar perceraian ini menimbulkan tanda tanya besar mengenai apa yang sebenarnya terjadi di balik hubungan mereka.

Meski demikian, pihak pengadilan menegaskan seluruh substansi perkara tidak dapat dibuka demi menjaga privasi kedua belah pihak.

Publik kini hanya dapat menunggu perkembangan proses mediasi dan persidangan berikutnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com