Kontribusi Masnuh Antar Smantig Unggul di DBL Surabaya, Berkat Keyakinan 'Just Do It, Do or Die'

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - “Senang, saya senang sekali hari ini bisa membantu tim untuk menang,” ujar Masnuh Aryasatya Sholehuddin Yusuf selepas laga. 

Ia menjadi salah satu penggawa penting SMAN 3 Sidoarjo (Smantig). Ucapan itu disampaikan tepat setelah pertandingan berakhir.

Ajang Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Java-North memasuki pekan kedua.

Pertandingan berlangsung Selasa, 16 September 2025 di DBL Arena. Laga pertama mempertemukan SMA Santo Yusup Surabaya dengan SMAN 3 Sidoarjo..

Smantig, sebutan untuk SMAN 3 Sidoarjo menang telak dengan skor akhir 34-7. Pertandingan dimulai pukul 11.30 WIB dengan tempo sengit. Quarter pertama berakhir imbang dengan skor 6-6.

Baca juga: Jayden Thio, Rookie dari Petra 2 yang Punya Statistik Impresif di DBL Surabaya 2025

Santo Yusup gagal menjaga konsistensi sejak quarter berikutnya. Smantig justru semakin dominan dan menambah banyak poin. Hingga akhir laga, keunggulan Smantig tidak terbendung.

Masnuh tampil gemilang dengan catatan 6 poin, 2 rebound, 3 steal, 1 blok, serta 100 persen field goals. Semua diperoleh dari tiga percobaan akurat. Kontribusinya menjadi faktor kemenangan Smantig.

Di sisi lain, Moses Jenvier mencetak 3 poin, 3 rebound, dan 3 asis. Namun ia kurang efisien dengan 7 turnover. Performa itu tak cukup menyelamatkan timnya.

Baca juga: Clinton Wibisono Antarkan Sabres Menuju Kemenangan, Intip Kiprahnya di Dunia Basket!

“Poinnya lumayan jauh dan hasil kerja keras kami selama latihan alhamdulillah terbayarkan. Mungkin ke depannya poinnya bisa lebih jauh lagi,” kata Masnuh. Ia bersyukur atas capaian tersebut.

Menurut Masnuh, kekuatan fisik adalah kunci utama. Tanpa fisik yang kuat, pemain tidak bisa berkontribusi. “Olahraga basket ini memerlukan fisik yang sangat kuat. Tidak hanya berpikir saja, tetapi kemampuan fisik juga diperlukan. Contoh sederhananya yang aku lakukan adalah lari aja pada pagi hari, skipping, squat, dan lain-lain gitu,” jelasnya.

Masnuh mulai bermain basket sejak kelas 2 SMP. Sebelumnya, ia lebih sering bermain sepak bola dan futsal. Ketertarikannya muncul berkat ajakan seorang teman.

“Padahal, sebelumnya aku tidak pernah memainkannya. Aku diajarin sama temen ini dan lama-kelamaan kami ada chemistry, cocok, dan akhirnya menjadi satu tim sejak waktu SMP itu sampai sekarang sama-sama bermain untuk Smantigda. Nama pemainnya adalah Dafio Zakky Gustianofanka, pemain bernomor punggung 9,” ungkapnya.

Pemain bernomor punggung 25 ini menutup wawancara dengan kalimat tegas. “Just do it, do or die,” pungkas Masnuh. Ia menambahkan ucapan, “Terima kasih kak!” dengan penuh kerendahan hati. Ikuti terus kabar mengenai DBL Surabaya di www.dbl.id dan jatim.tribunnews.com. 

Kompetisi Honda DBL with Kopi Good Day 2025–2026 akan digelar di 31 kota dan 22 provinsi di seluruh Indonesia. Seperti musim-musim sebelumnya, DBL Indonesia akan memilih para student athlete terbaik dari setiap kota untuk mengikuti DBL Camp, proses seleksi menuju tim prestisius DBL Indonesia All-Star.

Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026  juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025–2026 yang siap menambah keseruan laga. Semua pertandingan dalam rangkaian bisa disaksikan secara live streaming melalui channel YouTube DBL Play, memudahkan para penonton dari berbagai daerah untuk tetap mendukung tim favorit mereka.

Kopi Good Day sebagai produk kopi favorit anak muda tetap menjadi bagian penting dari energi dan semangat DBL. Dukung tim jagoanmu dan rasakan keseruan rangkaian Honda DBL with Kopi Good Day 2025–2026!