Kronologi Wali Murid Pukul Guru SMPN 1 Trenggalek, Tak Terima Gegara Ponsel Anak Disita
Eko Prayitno, guru SMPN 1 Trenggalek, dianiaya wali murid yang emosi gegara ponsel anaknya disita
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Samsul Arifin
Eko menyita gawai siswa perempuan berinisial N tersebut bukan tanpa alasan.
Baca juga: Kekurangan Guru di Trenggalek Jadi Sorotan PGRI, Tawarkan Opsi Moving Class Hingga Penugasan Silang
Menurutnya telepon selular siswa boleh dibawa ke sekolah namun harus dimasukkan ke loker yang telah disediakan.
Jika pada saat pembelajaran tanpa seizin guru mata pelajaran jam tersebut ada siswa bermain telepon genggam maka termasuk pelanggaran yang bisa disita sekolah selama satu semester.
Sedangkan pada saat jam pelajaran, Eko membagi siswa menjadi 8 kelompok. Ia memang mengizinkan satu kelompok menggunakan dua HP untuk mendukung proses tugas yang ia berikan.
Pada saat itu ia sudah memperingatkan agar tidak menggunakan ponsel untuk aktivitas lain kecuali untuk mendukung tugas atau jika melanggar maka ponsel akan ia sita.
Jam pelajaran Eko terjeda oleh jam makan bergizi gratis (MBG), saat siswa sudah mulai selesai menyantap makanannya dan mengumpulkan ompreng, ada siswi yang bernama N asyik bermain HP sendiri.
"Kelompoknya belum kumpul tapi sudah main HP sendiri, saya pikir anak ini rajin mungkin untuk mendukung tugas yang saya berikan," ucapnya.
Namun saat Eko mendekat, ternyata siswi tersebut tidak menggunakan ponselnya untuk pembelajaran.
Setelah siswa berkumpul, di dalam kelas. Ia kembali mengingatkan bahwa ia sudah memperingatkan agar tidak menggunakan HP untuk digunakan diluar tujuan pelajaran.
Eko lalu menanyakan siswi tersebut apakah menggunakan ponsel di luar tujuan pelajaran dan siswi tersebut mengakuinya, termasuk ia menanyakan apakah Jumat pekan lalu siswi tersebut melakukan perbuatan yang serupa, dan siswi tersebut kembali mengakuinya.
"Jumat kemarin saya di belakang tahu kejadian itu, hanya saja saat itu belum saya tegur," ucapnya.
Setelah kejadian tersebut, ia meminta HP siswa tersebut untuk meletakkannya di atas meja guru namun siswi tersebut menolak, barulah ketiga kalinya ia meminta siswi tersebut menyerahkan HP tersebut yang kemudian ia pinggirkan.
"Saya lalu mencontohkan siswa memberi motivasi, ada bak sampah kosong saya isi air, saya ambil batu saya masukkan. Kalau HP sudah saya masukkan seperti ini, HP mati, tidak bisa digunakan," kata Eko.
Sebagian siswa tahu jika yang dimasukkan ke bak sampah berisi air tersebut adalah batu, namun siswi N berpikir bahwa itu adalah HP miliknya.
"Saat pulang siswi tersebut sudah menghadap kesiswaan, dia bilang HP nya rusak dibawa Pak Eko sudah tidak punya HP lagi," ucapnya.
meaningful
Multiangle
penganiayaan guru SMPN Trenggalek oleh wali murid
wali murid
SMPN 1 Trenggalek
handphone
berita trenggalek hari ini
TribunJatim.com
ViralLokal
jatim.tribunnews.com
| Wakil Rektor Untag: Murah Belum Tentu Efisien, Umrah Mandiri Perlu Regulasi yang Jelas |
|
|---|
| Persebaya vs Persis Solo, Eduardo Perez Yakin Bawa Kemenangan Bajul Ijo untuk Akhiri Tren Buruk |
|
|---|
| Wanita Dilecehkan saat Salat di Masjid, CCTV Rekam Tingkah Bejat Pelaku ketika Korban Sujud |
|
|---|
| Kecelakaan di Bondowoso, Bus Ladju Tabrak Pohon di Depan Kantor PWI, Diduga Hilang Kendali |
|
|---|
| Pelatih Arema FC Marcos Santos Putar Otak Jelang Lawan Semen Padang, 2 Pemain Penting Absen |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Guru-SMPN-1-Trenggalek-Eko-Prayitno-dianiaya-wali-murid.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.