Ternyata Driver Ojek Online Sering Angkut Penumpang Tanpa Aplikasi, Begini Caranya
Ojek online kembali menjadi perbincangan para angkutan kota di Surabaya.
Penulis: Manik Priyo Prabowo | Editor: Januar
Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Manik Priyo Prabowo
TRIBUNJATIM.COM,SURABAYA - Ojek online kembali menjadi perbincangan para angkutan kota di Surabaya.
Hal tersebut dikarenakan cara driver ojek online mengambil penumpang tanpa memakai aplikasi.
"Ya kalau gak pakai aplikasi saya cari uang saja biar gak dipotong atau bayar operator," kata Ali (37) saat ditemui TribunJatim.com di kawasan Rungkut, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (18/3/2017).
Ali melanjutkan, pengambilan penumpang tanpa memakai aplikasi juga lazim dilakukan kawan-kawannya.
Bahkan, mereka melakukan ini dikarenakan jumlah point bonus sudah melebihi target.
"Kalau pakai aplikasi bayaran akan dipotong deposito dan kita dapat point. Nah jumlah point yang tercapai kita dapat tambahan bonus," paparnya.
Ali mengungkapkan, terdapat beberapa kriteria yang tidak dilayaninya melalui aplikasi online.
Baca: Jelang Kompetisi Liga 1, Gojek Akan Jadi Title Sponsor
Misalnya penumpang yang mendatanginya, hingga langgan yang biasa menggunakan jasanya sebagai tukang ojek, serta mereka yang tidak memiliki aplikasi ojek online.
"Tidak semuanya kita ambil hanya penumpang tertentu saja. Harganya kita buat sama atau diatasnya sedikit dari harga yang ada di aplikasi," tambahnya.
Cara untuk mendapatkan penumpang semacam itu menurut Ali juga bermacam-macam.
"Kita ada tempat nongkrong, dan ada yang nyamperin mau ojek, nah kita tawari off line tanpa aplikaksi," ungkapnya.
