Datang ke TPS Bersama Cucunya, BJ Habibie Berpesan Hal Ini
Presiden ketiga RI, BJ Habibie melakukan pencoblosan di TPS 5 Kuningan Timur, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (19/4/2017) pagi.
TRIBUNJATIM.COM - Presiden ketiga RI, BJ Habibie melakukan pencoblosan di TPS 5 Kuningan Timur, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (19/4/2017) pagi.
Dalam kesempatan itu, BJ Habibie meminta agar dalam Pemilukada DKI Jakarta dijauhkan dari isu SARA.
Menggunakan batik berwarna cokelat dan peci hitam, Habibie datang pada pukul 09.45 WIB.
Habibie datang bersama dengan cucunya Muhammad Pasya Habibie.
Selama kurang lebih 10 menit, BJ Habibie melakukan pencoblosan.
Baca: Polisi Usir 15 Orang yang Mengaku Tim Pemenangan Anies-Sandi di TPS BJ Habibie Memilih, Ada Apa?
"Saya rasa harinya baik, pertama orangnya berdisiplin pergi untuk memilih apa yang menurut keyakinan terbaik bangsa Indonesia dan dengan kesadaran bahwa Jakarta mau terima merupakan ujung tombak dari proses demokrasi saat ini," kaya Habibie usai melakukan pencoblosan.
Dia menambahkan, dalam demokrasi ini harus mencerminkan budaya bangsa Indonesia yang baik.
Dengan tanpa menggunakan unsur SARA dalam memenangkan salah satu calon Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI.
"Dan kita perlihatkan budaya yang benar-benar mencerminkan perilaku kita masing-masing. Tidak SARA sama sekali dan kritis tentunya. Makin lama makin unggul dan semua warga di dunia itu lihat karena di mana-mana ada ketenangan yang diharapkan tapi belum tentu di mana-mana ada ketenangan itu," tutur dia.
Baca: Warga Sempat Ricuh di TPS Tempat Rizieq Shihab Mencoblos, Ini Penyebabnya
Habibie berharap agar ketenangan dalam Pemilukada DKI bisa dicontoh oleh wilayah lain.
"Yang paling penting yang saya mau garisbawahi, kita harus bekerja keras agar supaya setiap orang bisa mendapat kesempatan, maka kita harus perjuangkan tiap manusia di bumi Indonesia," ucapnya.
(Bintang Pradewo/Wartakotalive.com)