Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pendaftar SBMPTN Tembus 55 Ribu Peserta, Ini Mayoritas Ilmu yang Dipilih

Pendaftaran Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) yang semula ditutup 5 Mei, diperpanjang hingga Selasa (9/5/2017).

Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: Mujib Anwar
Ilustrasi SBMPTN 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pendaftaran Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) yang semula ditutup Jumat (5/5/2017), diperpanjang hingga hari ini, Selasa (9/5/2017) pukul 16.00 WIB.

Pendaftar secara keseluruhan di panlok 50 saat ini mencapai 55.230. Dengan rincian pemilih saintek (Sains dan teknologi) mencapai 24.124, soshum (Sosial Humaniora) sebanyak 24.095, sedangkan campuran 6.423.

Sri Wahyuni, Ketua Panlok 50 mengungkapkan jumlah ini meningkat dibandingkan tahun 2016 sebanyak 50.641, dan tahun 2015 sekitar 47.000 peserta.

“Ini karena kuota SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) yang tahun-tahun sebelumnya lebih besar dibandingkan SBMPTN,” jelasnya kepada Surya, usai penutupan pendaftaran SBMPTN.

Baca: Gara-gara Walk Interview, Ribuan Mahasiswa Serbu Bursa Kerja Pemkot Surabaya

Mekanisme pendaftaran, lanjutnya, SNMPTN juga berubah. Pada 2015, seluruh siswa bisa mendaftar SNMPTN sehingga tidak banyak yang mengejar kuota pada jalur SBMPTN.

Sedangkan tahun 2016 dilakukan pembatasan berdasarkan akreditasi sekolah. Selain itu, tahun ini pembatasan kuota berdasarkan akreditasi semakin turun.

“Setelah ini maka persiapan kami fokuska untuk tes SBMPTN. Kami menghimbau agar calon peserta mempertimbangkan waktu dan lokasi,” lanjut wanita yang juga wakil rektor Universitas Negeri Surabaya (Unesa) ini.

Hal ini karena pada 16 Mei ada 55 ribu peserta tes SBMPTN di Surabaya. Bahkan, untuk di luar kota juga pasti ada pendampingnya. Belum lagi, ada pendaftar ulang SNMPTN di 5 PTN di Surabaya sekitar 6.000 calon mahasiswa.

“Pengawas dan penanggung jawab naskah sekitar 6.000 orang juga akan berkeliling disekitar titik lokasi SMBPTN. Jadi harus dipertimbangkan waktunya aar tidak terjebak di jalan dan telat tes,” terangnya.

Baca: Menikmati Tradisi Leluhur Lewat Jazz Kampoeng Djawi

Sementara itu, Humas Universtas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Jatim, Rudijanto menjelaskan untuk SBMPTN kali ini, UPN menerima 21,483 pendaftar. Dengan 5 jurusan favorit diantaranya yaitu, Manajemen, Ilmu Komunikasi, Akuntansi, Ilmu administrasi dan Teknik informatika.

“Kuota kami 932 mahasiswa baru, jadi juruan –jurusan itu juga memiliki keketatan yang tinggi,” jelasnya.

Koordinator pelaksanaan tes SBMPTN berbasis kertas, Danang Tandyonomanu mengungkapkan telah mulai melakukan pembinaan pada calon pengawas dan penanggung jawab ruangan. Sampai pukul 15.00 WIB, Selasa(9/5/2017).

Dikatakannya, pengawas yang sudah terjaring untuk persiapan naskah hingga pengawasan ada 5.172.

“Pengawas ini mulai dosen hingga tenaga sekolah yang dijadikan tempat ujian. Unsur kepercayaan ujian tulis nanti kami serahkan pada penanggung jawab ruangan,“ jelas pria yang juga Kaprodi Ilmu Komunikasi Unesa ini.

“Jumlah ruangan yang dibutuhkan tahun ini 2.033 ruangan untuk ujian tulis,”tambahnya. (Surya/Sulvi Sofiana)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved