Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Jasa Penukaran Uang Mulai Marak di Gresik

Jasa penukaran uang baru mulai marak di Kota Gresik. Mereka berjualan di atas trotoar.Uang baru mulai pecahan Rp 1000, Rp 2000, Rp 5000 dan Rp 20.000

Penulis: Sugiyono | Editor: Yoni Iskandar
TribunJatim/Sugiyono
UANG BARU - Jasa penukaran uang baru mulai marak di Kota Gresik. Mereka berjualan di atas trotoar dengan peralatan sederhana, Jumat (2/6/2017). 

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Jasa penukaran uang baru mulai marak di Kota Gresik. Mereka berjualan di atas trotoar.Uang baru mulai pecahan Rp 1000, Rp 2000, Rp 5000 dan Rp 20.000 dipajang di atas papan sehingga mudah terlihat oleh pengguna jalan.

para pelaku bisnis penukaran uang ini menepati trotoar di Jl Dr Wahidin Sudirohusodo, Kecamatan Kebomas dan Jl Ahmad Yani Kecamatan Gresik.

Jasa penukaran uang baru ditawarkan cukup terjangkau. Hanya Rp 15000 setiap seratus ribuan.

"Hanya jasa penukaran saja Rp 15000 setiap seratus ribu," kata Fathoni (35), warga Wadak, Kecamatan Duduksampeyan, saat jualan di Jl Dr Wahidin Sudirohusodo, tepatnya depan kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Gresik, Jumat (2/6/2017).

Dari jasa penukaran uang baru itu bisa tembus Rp 5 juta dalam sehari. Dari hasil itu, dapat hasil dari juragannya. "Nanti terus jualan sampai malam hari raya idul Fitri," katanya.

Baca: Bisnis Penukaran Uang Baru Ini Beruntung Besar, Kok Bisa

Namun, jualan di atas trotoar itu membuat jasa penukaran uang takut terjaring razia petugas Satpol PP. Sebab merupakan jalur ramai kendaraan sehingga bisa menimbulkan kemacetan.

"Takut ke terjaring razia, sebab berjualan di trotoar," imbuhnya. (Surya/ Sugiyono).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved