Sidak Kos Harian, Cegah Kos Jadi Hotel Melati, Apalagi Jadi Markas Sembunyi Orang Berbahaya Ini
Petugas gabungan Polri, TNI, dan Satpol PP melanjutkan operasi kos harian di Jalan Semolowaru Tengah I, Surabaya, Jatim, Kamis (8/6/2017).
Penulis: Manik Priyo Prabowo | Editor: Agustina Widyastuti
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Manik Priyo Prabowo
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Usai melakukan operasi petasan, petugas gabungan Polri, TNI, dan Satpol PP melanjutkan operasi kos harian di Jalan Semolowaru Tengah I, Surabaya, Jatim, Kamis (8/6/2017).
Kos-kosan harian yang disinyalir menjadi hotel melati untuk tempat mesum ini disidak dan penghuni diperiksa tanda pengenalnya.
"Petugas memeriksa penghuni kos yang dihuni sepasang muda mudi atau sendirian. Kita tanyai tujuannya di Kota Surabaya untuk apa," jelas Serda Purnomo, Babinsa Wilayah Klampis kepada TribunJatim.com.
Pada operasi ini, petugas juga mengimbau pemilik kos jangan sampai kos harian dihuni oleh orang yang tidak jelas.
Apalagi sampai dijadikan tempat persembunyian pelaku teroris.
Baca: Jelang Angkutan Lebaran, Kapolda Jatim Sidak Simpang Lima Mengkreng, Inilah Perintahnya
"Untuk penghuni kita imbau kos jangan jadi tempat mesum dan tempat persembunyian teroris. Kota Surabaya harus bersih, jangan sampai kecolongan teroris," ujar Waka Polsek Sukolilo, AKP Elik Ulsani kepada pemilik kos.
AKP Elik juga menjelaskan, kos-kosan harian merupakan penginapan yang disinyalir menjadi hotel melati untuk tempat mesum.
Sementara menurut pengamatan TribunJatim.com, saat operasi kos di Jalan Semolowaru Tengah I sejumlah penghuni langsung keluar kos sebelum diperiksa petugas.
Sedangkan operasi yang dilakukan dua tempat kos ini, petugas gabungan tak mendapati adanya pasangan mesum yang bukan suami istri.
Baca: Operasi Gabungan TNI, Polisi, dan Satpol PP Sidak Penjual Petasan, Kira-kira Apa Ada yang Disita?
Berikut videonya:
