Berita Viral Lokal
Tabiat Siti Holila Tembok Jalan 6 Rumah Warga, Pemkot Bantu Mediasi dengan BPN
Warga langsung melaporkan persoalan sengketa tanah yang baru-baru ini terjadi, Cak Ji langsung turun tangan.
Penulis: Ignatia | Editor: Ignatia Andra
TRIBUNJATIM.COM - Tengah terjadi konflik antar warga di Asem Jajar, Kecamatan Bubutan, Suabaya Jawa Timur.
Konflik ini melibatkan seorang warga yang baru pindah dan ingin mengklaim tanahnya.
Tetapi, tindakannya itu merugikan warga lain karena akses rumahnya yang jadi sangat sempit.
Awalnya masih tersisa Rp 1,5 meter, warga kini bahkan hanya bisa keluar dengan berjalan samping.
Jarak antara tembok dan rumah warga hanya disisakan sekitar 30 cm saja.
Awal mula konflik
Konflik warga terjadi di Asem Jajar, Kecamatan Bubutan, Surabaya, Jawa Timur.
Konflik ini dipicu oleh adanya akses jalan yang dipasangi tembok di tengah-tengahnya.
Tembok itu menyebabkan penyempitan jalan. Awalnya selebar sekitar 1,5 meter, kini hanya tersisa sekitar 30 sentimeter.
Bahkan, warga sekitar harus berjalan menyamping apabila akan masuk menuju rumah mereka.
Salah seorang warga setempat, Wahyu Nusantara Aji mengatakan, saat pertama kali membeli tanah pada tahun 2009, terdapat akses jalan umum selebar 1,5 meter.
“Jadi saya kan belinya di Bu Endang, setiap warga yang beli tanah di sini dikasih akses jalan 1,5 meter, jadi motor atau kendaraan masih bisa masuk lah,” kata Wahyu, Senin (27/10/2025), seperti dikutip TribunJatim.com via Kompas.com, Selasa (28/10/2025).
Baca juga: Dulu Wanita Berhijab Kecele Beli, Kini sudah Tak Tampak Sejak Dipasangi Tulisan Bakso Babi
Sosok Siti Holiha
Siti Holiha menjadi warga yang kemudian jadi sorotan para tetangga.
Siti Holiha adalah warga pendatang baru yang menembok rumah para tetangganya itu.
Siti Holila
Tembok jalan warga
Jalan Asem Jajar
Kecamatan Bubutan
Armuji
Cak Ji
penyempitan jalan
Multiangle
meaningful
berita viral
berita viral lokal
| Alasan 18 Warga Lakukan Penyerangan ke Mapolres Lumajang, Polisi Beber Kronologi Tersangka Tewas |
|
|---|
| Sukar Ngaku Bunuh Ular saat Tetangga Temukan Ortunya Sudah Tak Bernyawa Ditutupi Jarik, Kakak Diusir |
|
|---|
| Katimin Bayar PBB Rumah Pakai Pisang Cavendish, Usaha Kades di Ponorogo Bawa Solusi Buat Warga |
|
|---|
| Pengakuan Ganjil Alvi Pemutilasi ke Ketua RT, Polisi Beber Kronologi Tiara Ditemukan Jadi 65 Potong |
|
|---|
| Sulasno Babak Belur Dihajar Imbas Ngaku Petugas PKH, Beri Bansos Tapi Warga Harus Bayar Rp 700 Ribu |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.