Antisipasi Pendatang Tanpa 'Tujuan Jelas', Pemkot Surabaya Gelar Operasi Yustisi Pasca Liburan

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Ndaru Wijayanto

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pemkot Surabaya sudah siap dengan arus urbanisasi pasca lebaran, dimana biasanya banyak pemudik yang mengajak serta keluarganya untuk datang ke Surabaya.

Tujuannya beragam, biasanya untuk mencari kerja ataupun untuk urusan pendidikan.

Langkah yustisi atau pendataan penduduk akan segera dilakukan oleh Pemkot Surabaya untuk mencegah pendatang tanpa tujuan, dan antisipasi meningkatnya jumlah pengangguran di kota pahlawan.

Menurut Kasatpol PP Irvan Widyanto, pihaknya akan melakukan operasi yustisi sejak H+7 lebaran

"Kita akan memulai operasi yustisi sejak H+7 di tingkat per kecamatan bersama tiga pilar (Kepolisian, Pemkot dan TNI)," jelas Irvan Widyanto, Kasatpol PP Surabaya.

Baca: GNPF MUI Temui Presiden Joko Widodo Tak Bicara Soal Rizieq, Polisi Tetap Lanjutkan Kasus Chat Porno

Selanjutnya, mereka para pendatang akan dilakukan pengecekan dan pendataan tujuan kedatangan ke Surabaya

Bila tanpa tujuan yang jelas maka tidak segan Pemkot akan melakukan tindak pemulangan.

"kita akan data mereka seperti tujuannya ke Surabaya, misalnya mau kerja itu kerja dimana atau kalau mau sekolah itu sekolah dimana. Bila tidak jelas tujuannya maka akan kita pulangkan," tegas Irvan

Baca: Menyambut Pendatang Musiman Setelah Lebaran, Ini yang Dilakukan Dispendukcapil Surabaya