Basarnas Siapkan Monumen Untuk Anggota yang Gugur di Kecelakaan Helikopter
Sebuah tragedi menimpa para anggota Basarnas pada kecelakaan helikopter di kawasan Temanggung Jawa Tengah. Setidaknya delapan orang dipastikan...
TRIBUNJATIM.COM, SEMARANG - Sebuah tragedi menimpa para anggota Basarnas pada kecelakaan helikopter di kawasan Temanggung Jawa Tengah.
Setidaknya delapan orang dipastikan gugur akibat tragedi ini.
Nama-nama rescuer Basarnas yang gugur dalam tugas tersebut rencananya akan diabadikan dalam sebuah monumen yang didirikan di Kantor Basarnas.
"Kami akan (buat) peringatan di Basarnas nama-nama yang gugur dalam tugas," kata Deputi bidang potensi SAR Basarnas Marsekal Muda Dodi Trisunu di Semarang pada Selasa (4/7/2017).
Baca: Korban Helikopter Basarnas Jatuh, Serka MPU Hari Marsono di Mata Tetangganya: Pendiam Tapi . . .
Basarnas juga bakal membuat standar operasional prosedur terkait proses pemakaman para anggotanya yang gugur.
Proses pemakaman tidak akan dilakukan secara militer, namun dibuat standar pemakaman sipil yang mirip pemakaman militer.
Selain itu, empat korban dari Tim Rescue Basarnas Jateng diusulkan naik pangkat satu tingkat.
Lantaran berstatus sipil, usulan kenaikan pangkat akan disampaikan ke Badan Kepegawaian Negara.
"Kepala Basarnas mengusulkan kenaikan pangkat rescuer melalui usulan ke Menpan," katanya.
Baca: Alami Kecelakaan di Gunung Dieng, Berikut Daftar Nama Korban Jatuhnya Helikopter Basarnas Jatim
Penghargaan ini merupakan bentuk kepedulian negara terhadap jasa para pejuang, serta menghormati keluarga yang ditunggalkan.
Sebelumnya, dalam kunjungan kerja ke Kantor Basarnas Jateng, Komisi V DPR juga mengusulkan ada penghargaan bagi mereka yang gugur dalam berjuang untuk misi kemanusiaan.
"Kami ingin ada rewards bagi para korban. TNI sudah punya protap, naik satu tingkat. Saya ingin Basarnas juga," timpal Ketua Komisi V DPR RI Farid Djemi Francis.
Delapan orang tewas dalam kecelakaan jatuhnya helikopter HR 3602 warna oranye itu.
Mereka adalah pilot Haryanto, kopilot Solihin, kru Hari Marsono dan Budi Santoso serta empat anggota Basarnas Jateng, yaitu Maulana Affandi, Nyoto Purwanto, Budi Restiyanto, dan Catur Bambang S.
Berita di atas sebelumnya telah dipublikasikan di Kompas.com dengan judul Nama-nama Anggota Basarnas yang Gugur di Temanggung Diabadikan di Monumen
(Kompas.com/Kontributor Semarang, Nazar Nurdin)
