Kostum JFC Habiskan Dana Jutaan, Setelah Even Ternyata Digunakan Ini
Keunikan kostum yang digunakan talent dalam pagelaran Jember Fashion Canaval pada Minggu (13/8/2017) habiskan biaya cukup mahal.
Penulis: Nurul Aini | Editor: Edwin Fajerial
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nurul Aini.
TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - Keunikan kostum yang digunakan talent dalam pagelaran Jember Fashion Canaval pada Minggu (13/8/2017) habiskan biaya cukup mahal.
Rata-rata talen menjawab pembuatan kostum mengeluarkan dana Rp 5 juta hingga jumlah tak terhingga.
Kostum yang dipakai talen memang didesain dan dibiayai sendiri.
Lalu setelah even selesai untuk apa ya kostum-kostum tersebut.
Ternyata meski JFC hanya sekali setahun dan kostum yang dipakai tidak akan tampil ditahun berikutnya, kostum-kostum tersebut tidak terbuang percuma.
Kostum talen biasanya akan disewakan plus talennya.
Jadi bukan hanya pakaian disewakan untuk dipakai orang lain.
Namun, melalui koordinasi tim JFC, mereka biasanya disewa untuk acara-acara tertentu.
Seperti dikatakan Jeni Dwi Wijayanto, satu diantara talen Carnaval yang telan mendunia tersebut.
Jeni tidak masalah harus mengeluarkan dana hingga puluhan juta, sebab kadang dengan kostum tersebut ia diundang keluar negeri untuk memamerkan kostumnya.
"Mahal ya pastinya tapi gak masalah, kadang karena kostum diundang tampil di luar negeri," kata Jeni.
Sedangkan Indra malah tidak dapat menghitung dana yang ia habiskan untuk satu kostumnya.
Sebab biasanya dalam membeli bahan-bahan ia lakukan dengan mencicil.
Jadi kostum talen kebanyakan akan disimpan di JFC Center jalan Gunung Batu Permai, Kelurahan Kepatihan, Kaliwates, Jember.
Kostum akan dipakai kembali oleh pemiliknya ketika ada undangan baik dalam maupun luar negeri.