Pasca Bentrok Diduga Bonek dan PSHT di Ambulu Jember, Berikut Tanggapan dari Kepolisian Terkait
Beredar informasi bentrok yang diduga antara suporter Persebaya, Bonek, dan massa yang diduga dari PSHT di Jember, Rabu (4/10/2017).
Penulis: Pradhitya Fauzi | Editor: Alga W
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Beredar informasi bentrok yang diduga antara suporter Persebaya, Bonek, dan massa yang diduga dari Persatuan Setia Hati Teratai (PSHT) di Jember, Rabu (4/10/2017).
Berdasar informasi yang diperoleh TribunJatim.com, diketahui suporter yang diduga Bonek itu berjumlah 18 orang.
Mereka tengah menuju ke Papuma mengendarai sebuah Travello bernopol L 7886 A.
Tiba-tiba mereka diserang massa yang diduga dari PSHT yang berjumlah sekitar 100 orang.
Kisah Pendiri Majalah Playboy Akan Difilmkan, Siapa yang Perankan Sosok Kontroversial Hugh Hefner?
VIDEO: Warga Kelurahan Gading Surabaya Keluhkan Hal Ini Saat Akan Cairkan Dana BLT
Informasi selanjutnya diketahui, 100 massa yang diduga dari PSHT itu mendatangi Polsek Ambulu, Jember.
Pada Rabu (4/10/2017) sore, sekitar pukul 16.05 WIB, TribunJatim.com berusaha menghubungi Kapolsek Ambulu, AKP Sugeng Piyanto.
"Maaf ya, saya belum bisa jawab, matur nuwun," terang Sugeng.
Pulang ke Indonesia Idap Penyakit Menakutkan, Suami TKW Asal Madiun Ini Malah Tega Lakukan Hal Keji
Selain itu TribunJatim.com juga mengkonfirmasi ke Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera, serta Kapolres Jember, AKBP Kusworo Wibowo.
Barung menuturkan, bila info yang beredar tentang penyerangan terhadap Polsek Ambulu itu tidak benar.
"Tidak ada penyerangan di Polsek," tutur Barung.