Ada Aplikasi untuk Permudah Layani Administrasi Sesuai Pedoman dari Kemendikbud, Begini Kata Guru BK
SIAP BK versi 2 telah diluncurkan pada Rabu (1/11/2017) di Tower Unusa lantai 4 Kampus B Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa).
Penulis: Triana Kusumaningrum | Editor: Edwin Fajerial
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Triana Kusumaningrum
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - SIAP BK versi 2 telah diluncurkan pada Rabu (1/11/2017) di Tower Unusa lantai 4 Kampus B Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa).
Aplikasi SIAP BK versi 2 ini merupakan aplikasi pembaharuan dari versi 1 dan telah disesuaikan dengan Pedoman Operasional Pelayanan BK atau POP-BK yang baru saja dikeluarkan Kemendikbud.
"SIAP BK versi 2 ini yang digunakan guru BK Kementrian Agama Jawa Timur, jadi software ini memudahkan guru BK dalam administrasinya, karena selama ini guru BK terjebak dalam administrasi sehingga ketika memberikan layanan cenderung tidak maksimal," ujar Zaenal Mutaqin Ketua Musyawarah Guru Bimbingan Konseling Kemenag Jatim, Rabu (1/11/2017).
( Luncurkan Aplikasi Ini, Unusa Harapkan Dapat Membantu Kinerja Guru Bimbingan Konseling )
Software ini akan dilaunching di seluruh Jawa Timur sehingga nanti akan menjadi standarisasi minimal administrasi guru BK di Kementrian Agama di Jawa Timur.
"SIAP ini berisi layanan-layanan yang sudah kita seusaikan dengan permen 111, dan POP-BK yang dikeluarkan dirjen Pendidikan Indonesia,"tambahnya.
Biasa Tampil Seksi, Inikah Kostum #Halloween Ala #DJButterfly? Astaga Cuma Pakai Beginian Doang! https://t.co/Ix21mp3Tw8 via @tribunjatim
— Tribun Jatim (@tribunjatim) November 1, 2017
Ia juga menambahkan aplikasi tersebut sudah disosialisasikan ke seluruh Jawa Timur di tujuh wilayah kerja seperti Madiun, Kediri, Besuki, Surabaya, Lamongan, Madura, Bondowoso.
( Tingkatkan Jumlah Publikasi Jurnal, UNUSA Gelar Seminar Bersama Reviewer Asal Taiwan )
"Alhamdulillah teman-teman guru BK sangat antusias sekali karena di era sekarang sudah meninggalkan kertas dan beralih ke aplikasi, kami juga berterimaksih kepada Unusa karena Unusa yang pertama kali menjadi mitra kami untuk mensosialisasikan aplikasi ini ke daerah-daerah," tambahnya.
Dengan adanya aplikasi ini diharap bisa memudahkan dan bisa memberi layanan kepada siswa secara profesional sehingga nantinya siswa dapat terlayani dan berhasil menjadi siswa yang mandiri sesuai kebutuhan.