Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Usut Tuntas Tewasnya Mahasiswa UTM Peserta Diklat Menwa, Polisi Bidik Panitia dan . . .

Polres Bangkalan akan mengusut tuntas kasus tewasnya mahasiswa STAI Syaichona Cholil Bangkalan, saat mengikuti Diklat Menwa di UTM.

Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Mujib Anwar
SURYA/AHMAD FAISOL
Puskesmas Socah, Kabupaten Bangkalan tempat Muhtadi meninggal dunia setelah mengikuti Diklat Menwa di UTM, Minggu (5/11/2017). 

TRIBUNJATIM.COM, BANGKALAN - Polres Bangkalan akan mengusut tuntas kasus tewasnya mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Syaichona Cholil Bangkalan, Muhtadi (19).

Mahasiswa tersebut tewas ketika mengikuti Diklat Resimen Mahasiswa (Menwa) Satuan 863 Sakera Universitas Trunojoyo Madura (UTM).

Kapolres Bangkalan AKBP Anissullah M Ridha menegaskan, dalam waktu dekat pihaknya akan memanggil para peserta dan panitia Diklat Menwa untuk mengklarifkasi seputar kegiatan diklat tersebut.

"Saat ini kami masih menyusun langkah-langkah. Proses penyelidikan akan dimulai dari mana," tegasnya, Senin (6/11/2017) di Mapolres.

Lima Panti Pijat di Kediri Dirazia Satpol PP, Beginilah Kondisi Terapisnya yang Cantik

Ia menjelaskan, kendati pihak keluarga tidak melayangkan tuntutan atas meninggalnya Muhtadi, namun pihaknya tetap mengambil inisiatif untuk melakukan penyelidikan.

"Penyelidikan dilakukan untuk memastikan apakah peristiwa ini bukan akibat kelalaian atau bukan merupakan tindak kekerasan," tegasnya.

Menurutnya, data yang diperoleh kepolisian sementara ini adalah tewasnya seorang mahasiswa dalam perjalanan ke Puskesmas Socah.

"Ada beberapa data yang kami butuhkan. Baik dari pihak penyelenggara kesehatan, panitia, maupun dari orang-orang yang mengantarkan (ke puskesmas) saat itu," terangnya.

Tim SAR Sisir Dua Jalur ke Gunung Kelud, Pendaki Cewek yang Tersesat Pingsan

Berbekal Telpon Nyasar dan Modus Pacar Baru, Pria ini Telanjangi dan Beginiin Barang Cewek Cantik

Sementara itu, Kepala Bidang Kerjasama dan Kehumasan UTM, Mukhlis mengatakan, pihak keluarga sudah mengikhlaskan terkait meninggalnya Muhtadi.

"Kami sudah menggelar rapat pimpinan bersama menwa dan sekuriti internal kampus. Tidak ada kekerasan dalam kegiatan Diklat," ucapnya kepada Surya.

Seperti diketahui, Muhtadi tewas dalam perjalanan ke Puskesmas Socah, Minggu (5/11/2017).

Ia mengikuti Diklat Menwa sejak Selasa (31/10/2017).

Total peserta diklat berjumlah 22 mahasiswa asal STAI Syaichona Cholil dan STITMU Modung.

Ambruknya Girder Tol Pasuruan - Probolinggo, Polda Jatim Bidik Tiga Orang ini Jadi Tersangka

(Surya/Ahmad Faisol)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved