Pada Jam Sekolah, Gerombolan Siswa SMP di Bangkalan Malah Asyik Main PS Sambil Beginian

TRIBUNJATIM.COM, BANGKALAN - Polsek Tanah Merah memergoki sebanyak 14 siswa tengah asyik bermain PlayStation (PS) di sebuah rumah persewaan PS di Desa Tanah Merah Dajah, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan, Rabu (8/11/2017) sekitar pukul 10.00 WIB.

Enam pelajar berasal dari SMP 1 Tanah Merah, lima pelajar SMK Morkoning Kwanyar, dan sisanya dari SMK Kwanyar, SMK Bangkalan, dan MTs An Namirah. Mereka disuruh berbaris bersama pemilik persewaan PS, Rafi'i (45) di halaman.

"Satu persatu, silahkan buka tas kalian," ungkap Kapolsek Tanah Merah AKP Yoyok Prasetyo kepada para pelajar.

Agar Selalu Menarik dan Fresh Saat Menghibur, Mbok Pur ini Lakukan Hal Tak Terduga Hingga

Usai memeriksa semua tas pelajar, Yoyok menegur agar para siswa tidak kembali bolos sekolah.

Sanksi disiplin akan diterima para siswa jika kejadian tersebut terulang.

"Bapak juga harus melarang anak-anak berseragam sekolah main saat jam pelajaran. Tempat ini selanjutnya di bawah pengawasan kami," tegas Yoyok.

Lewat Depan Candi Penataran, Wanita ini Dipepet Dua Pria dan Barangnya Langsung Diginiin

Keputusan mendatangi tempat bermain PS sebagai tindaklanjut dari warga sekitar lokasi yang menyebutkan, banyak pelajar bermain PS saat jam pelajaran.

Di lokasi persewaan PS itu, polisi juga menemukan belasan sepeda motor. Kendaraan tersebut diduga milik pelajar lainnya yang kabur ketika mengetahui kehadiran polisi.

"Di dalam ada delapan perangkat PS, di sini buka 24 jam. Jika tetap menjadi lokasi nongkrong pelajar, Kami akan tertibkan," pungkasnya.

Usut Tuntas Tewasnya Mahasiswa UTM Peserta Diklat Menwa, Polisi Bidik Panitia dan . . .

(Surya/Ahmad Faisol)