Warga Belanda Ramai-ramai Tabur Bunga di Makam Pahlawan Tak Dikenal di Surabaya, Ada Apa?
Forgive but not forgotten, yakni saling memaafkan namun tidak untuk dilupakan akan mengergap hati warga Belanda saat peringatai Hari Pahlawan.
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Komunitas Roodebrug Soerabaia beserta sejumlah warga Belanda akan mengunjungi makam pahlawan tak dikenal di Surabaya, sekaligus tabur bunga, Jumat (10/11/2017) pukul 15.00 di Taman Makam Pahlawan Mayjen Soengkono.
Ady Setyawan, founder Roodebrug Soerabaia menuturkan ini akan jadi sejarah pertamakalinya generasi muda Belanda, menabur bunga dan doa di makam pahlawan yang gugur dalam pertempuran Surabaya.
"Dari Belanda akan hadir Robbert van de Rijdt, Direktur OGS (makam kehormatan Ereveld di Indonesia) dan beberapa warga Belanda yang datang langsung dari Belanda khusus untuk acara ini," ujarnya, Rabu (8/11/2017).
Diburu Kolektor Dalam dan Luar Negeri, Harga Wayang Kulit Istanto Tembus Miliaran, Keunikannya?
Demi Pakan Ikan Probiotik, Negara se-ASEAN Kumpul di Batu, Padahal
Aksi ini tidak begitu saja ada. Melainkan hasil reaksi positif dari pihak Belanda karena komunitas Roodebrug Soerabaia pada Oktober lalu, sudah menaruh bunga di makam korban anak-anak kecil Belanda yang terbunuh pada Revolusi 45 di Surabaya.
"Sudah waktunya generasi saat ini saling memberi penghormatan. Forgive but not forgotten (saling memaafkan namun tidak untuk dilupakan)," tegas Ady.
Bidik Tiga Negara Petrodolar ini, 333 Orang Dicekal Imigrasi Kediri
(Surya/Pipit Maulidiya)