Korupsi Rp 147 Miliar, Dua Pejabat Utama Bank Jatim Kembali Dikerangkeng di Rutan Medaeng
Dua pejabat utama Bank Jatim yang diduga terlibat korupsi Rp 147 miliar, kembali ditahan dan dimasukkan ke Rutan Medaeng.
Penulis: Anas Miftakhudin | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya kembali menahan dua pejabat utama Bank Jatim yang diduga terlibat korupsi Rp 147 miliar, Kamis (9/11/2017).
Tersangka yang dikirim ke Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Medaeng adalah Harry Soenarno selaku Pimpinan Cabang Pembantu Bank Jatim Bangil, Pasuruan dan Iddo Laksono Hartanto, Asistant Relationship and Manager Bank Jatim.
Kedua tersangka saat keluar dari ruang penyidikan Pidana Khusus (Pidsus) di lantai II Kejari Surabaya langsung menutup wajahnya dengan jaket.
Tak pelak, untuk menuruni tangga lantai I menuju ruang lobi dan halaman Kejari Surabaya, kedua tersangka memegang pundak petugas kejaksaan.
Ketika masuk ke mobil tahanan yang sudah dipersiapkan di halaman Kejari mulai pukul 15.00 WIB tersangka Harry Soenarno dan Iddo Laksono mengambil tempat pojok.
Terjerat Korupsi Ratusan Miliar, Penahanan Mantan Pejabat Bank Jatim Diperpanjang
Terungkap, Perumahan Elite di Surabaya Jadi Sarang Narkoba, Jutaan Obat Terlarang Berserakan
Walau disorot kamera wartawan, keduanya tetap menutup wajahnya dengan jaket secara rapat. Sekitar pukul 16.00 WIB, kedua tersangka dengan dikawal petugas dari Polsek Sukomanunggal berangkat ke Rutan Medaeng.
Sebelum penahanan berlangsung, keluarga kedua tersangka berusaha menangguhkan penahanan.
Namun tak dituruti oleh pihak kejaksaan. Begitu surat penahanan ditandatangani pihak kejaksaan, kedua perempuan itu terlihat menangis.
"Kenapa sih pak ditahan, kan di polisi tidak ditahan," ucap seorang perempuan berkerudung pada salah satu penyidik.
Tak puas dengan jawaban salah seorang jaksa, wanita berkerudung itu meninggalkan ruang Pidsus Kejari Surabaya sambil menutupi wajahnya dengan kerudung yang dikenakan.
Berpenampilan Modis, Kakak Ipar Kahiyang Ayu ini Seorang Pejabat ini Dikritik Keras, Ternyata
Perempuan itu enggan menjawab saat ditanya hubungannya dengan para tersangka.
Tak hanya wanita berkerudung itu saja yang terlihat 'berduka', tapi juga ada pasangan renta yang diduga orang tua kerabat dari salah satu tersangka.