Unjuk Gigi di Kompetisi Robot Jepang, Lima Siswa SD Al Falah Surabaya Raih Tujuh Medali
SD Al Falah Surabaya meraih tujuh medali di ajang International Islamic School Robotic Olimpiade (IISRO) 2017 di Tokyo, Jepang.
Penulis: Triana Kusumaningrum | Editor: Agustina Widyastuti
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Triana Kusumaningrum
TRIBUNJAYIM.COM, SURABAYA - SD Al Falah Surabaya meraih tujuh medali di ajang International Islamic School Robotic Olimpiade (IISRO) 2017 di Tokyo, Jepang, Sabtu (11/11/2017) lalu.
Tujuh juara yang disabet SD Al Falah Surabaya di antaranya juara 1 di kategori soccer auto dan transporter, juara 2 di kategori soccer RC, mazesolving dan sumo, sementara juara 3 diraih dari kategori robot sumo dan gathering.
Lima siswa yang diikutsertakan di ajang IISRO di Jepang adalah siswa kelas 5.
Radja Althav Pramudya, siswa kelas 5 SD Al Falah Surabaya yang ikut dalam ajang IISRO, pada Sabtu (18/11/2017) menuturkan pada saat lomba dirinya sempat mengalami kesulitan.
Kesulitan yang dialaminya adalah dalam hal pemrograman.
"Soalnya kalau salah memrogram, robotnya bisa muter-muter sendiri," ujar Radja yang meraih juara 1 kategori soccer auto, Sabtu (18/11/2017).
Waktu robot yang diprogram hanya berputar-putar, hal tersebut sempat membuat panik dirinya.
Selain itu juga saat melihat lawan, dirinya mengaku sempat grogi tapi tetap optimis.
Robot soccer auto yang dilombakan selain dijalankan menggunakan program, juga dijalankan menggunakan joystick.
Siswa yang mendapat empat medali juara dalam empat kategori berbeda ini menjelaskan, dalam lomba kategori robot soccer itu masing-masing robot harus memperbanyak poin dengan memasukan bola ke dalam gawang.
Selain Radja, siswa yang meraih medali di ajang tersebut adalah Muhammad Akbar Dzakwansyah Yusuf, Hernawan Santosa, Muhammad Rafi, dan Richello Ristyant Akbar yang kesemuanya kelas V.
( Tak Beberkan Alasan Lepas Hijab, Rina Nose Bahas Tudingan Pindah Agama dan Atheis di Instagram )
