Kapolres Kediri Fokus Ungkap Kasus Wanita Bercadar Yang Tewas di Masjid Desa Menang
AKBP Erick Hermawan mengatakan, berdasarkan penyidikan anggota Sat Reskrim bersama tim Inafis untuk menguak identitas korban.
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Kapolres Kediri, AKBP Erick Hermawan mendatangi tempat ditemukannya perempuan bercadar yang meninggal di halaman Masjid Anas Bin Faadolah Desa Menang, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri.
Hingga saat ini, Jumat (5/1/2018), anggotanya telah menyebar di sekitar area lokasi kejadian untuk mengumpulkan bukti keterangan dari warga setempat terkait kejadian ini.
AKBP Erick Hermawan mengatakan, berdasarkan penyidikan anggota Sat Reskrim bersama tim Inafis untuk menguak identitas korban.
Adapun identitas korban bernama Nurul Khotimah warga Jalan Pahlawan Gang III, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung.
"Untuk identitas korban telah diketahui," tuturnya kepada Surya.
Identitas Wanita Bercadar Yang Dibuang di Halaman Masjid Desa Menang Kediri Terungkap
Erick menjelaskan masih menunggu hasil otopsi dari pihak medis guna mengetahui secara pasti penyebab kematian korban.
Hal ini dilakukan untuk memastikan apakah korban meninggal secara wajar atau tidak.
"Kami telah memeriksa lima saksi, selanjutnya masih dilakukan penyidikan secara mendalam," jelas mantan Kasubdit lV Ditintelkam Polda Jatim ini.
Sebelum Berpulang, Ini Persembahan Terakhir Pencipta Lagu Persebaya Emosi Jiwaku, Bonek Berduka
Dipaparkannya, penyelidikan saat ini masih fokus melakukan pengumpulan bukti otentik di lapangan terkait sejumlah barang bukti yang mengarah ke pelakunya.
"Kami telah berkoordinasi bersama rekan-rekan dan keluarga korban untuk mengetahui posisi terakhir korban," bebernya.
"Mohon doa segera terungkap," imbuhnya.
Sebelumnya, pada saat menjelang magrib warga digegerkan dengan sesosok perempuan bercadar dalam kondisi tewas tergeletak di halaman Masjid Anas Bin Faadolah Desa Menang, Kecamatan Pagu.
Polisi Polsek Pagu bersama Tim Inafis Polres Kediri mendatangi lokasi dan melakukan pemeriksaan indentifikasi.
Setelah itu, jenazah korban dievakuasi untuk dilakukan otoptsi ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kediri.
Hingga kini penyebab kematian wanita malang tersebut masih misterius. (Surya/Mohammad Romadoni).