Gunakan Busi Motor, Perampok di Surabaya Bermodus Pecah Kaca Mobil Ngaku Belajar dari Youtube
Komplotan rampok yang beraksi dengan modus pecah kaca mobil ini mengakui bahwa mereka beraksi usai belajar dari video Youtube.
Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Agustina Widyastuti
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nur Ika Anisa
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Komplotan rampok yang beraksi dengan modus pecah kaca mobil ini mengakui bahwa mereka beraksi usai belajar dari video Youtube.
Komplotan beranggotakan tujuh orang ini bernama Agus Salim (30) warga Koering Ilir Sumatera, Ali Idrus (36) warga Melaju, Palembang, Rizki Apriansyah (22) warga Kayu Agung Palembang, Agus Toni (30) warga Pasar Manggis Jakarta, Amin (29) dan Yusuf (20) warga Kayu Agung Palembang.
Sedangkan DR kini masih buron.
Subangkit Instruksikan Pemain PSIS Semarang Beri Perhatian Khusus pada Winger Arema FC
Keenam tersangka yang telah tertangkap mengatakan beraksi menggunakan busi motor.
"Belajar dari Youtube" ujar Agus Toni saat pers rilis di Polrestabes Surabaya, Kamis (22/2/2018).
Ia juga mengatakan busi motor tersebut telah dibuka menggunakan perekat berwarna putih.
"Busi diludahi biar basah. Dilempar," ujarnya.
Setelah busi dilempar dan kaca mobil pecah, mereka kemudian mengambil uang maupun barang milik korban.
Umumnya Orang-orangan Sawah, Petani Ini Cegah Hama Pakai Poster Seksi, Hasilnya Diluar Dugaan
Sebelumnya, komplotan penjahat asal Palembang ini menggasak barang berharga di dalam mobil yang terparkir di Masjid Baitulmuslimin Babatan Wiyung, Surabaya.
Akibatnya, uang Rp 100 juta di dalam mobil raib di tangan tujuh tersangka.
Kejahatan yang dilakukan tersebut terbongkar saat enam orang tersebut tinggal di sebuah kos di daerah Bandarejo Gang IV Sememi Surabaya.
Polda Jawa Timur Kembali Bekuk Pelaku Pencabulan Anak, Ikuti Terus Beritanya di Sini
