Tabung Gas Elpiji di SPBE Ngebrak Kediri Meledak, Puluhan Motor Hangus Terpanggang
Ledakan hebat tabung gas elpiji di SPBE Ngebrak Kediri memaksa Tim Pertamina dan Labfor Polda Jatim turun.
Penulis: Didik Mashudi | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Tim dari Pertamina Surabaya dan Labfor Polda Jatim meneliti lokasi ledakan tabung gas elpiji 50 kg di SPBE PT Sinar Hasil Buana di Desa Ngebrak, Kecamatan Gampengrejo, Kabupaten Kediri, Selasa (17/4/2018).
Imam, Humas Pertamina Surabaya menjelaskan, tim turun sebagai tindaklanjut dari ledakan tabung gas elpiji 50 kg akibat kerusakan mesin wrap atau mesin uap di area depan SPBE PT Sinar Hasil Buana.
Akibat ledakan dan kebakaran yang berlokasi dekat areal parkir sepeda motor telah mengakibatkan hangusnya sekitar 31 unit motor.
Tim selain meninjau lokasi titik ledakan dan kebakaran juga melihat kondisi UFM, Filling hall dan storage LPG yang masih aman. SPBE juga telah beroperasi kembali secara normal.
Kemenhub: Diatas Jembatan Ambruk Langsung Dibangun Bailey dan Kendaraan Besar Dialihkan ke Jalur ini

Otaki Perampokan Lintas Provinsi, Oknum Polisi Tulungagung Ditangkap di Rumah Kekasihnya
Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Hanif Fatih menjelaskan tim Labfor Polda Jatim masih melakukan penelitian di TKP.
Hasil penelitian ini bakal menjadi acuan dalam penyelidikan penyebab ledakan dan kebakaran tabung elpiji 50 kg.
Akibat ledakan dan kebakaran juga mengakibatkan satu orang karyawan Hari Yudianto (36) warga Desa Besuk, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya.
Korban saat ini masih dirawat di RS Bhayangkara.
Sementara pihak perusahaan masih enggan dikonfirmasi Surya terkait kasus ledakan dan kebakaran.
Paska Gelar Pesta Seks Tukar Pasangan di Hotel, Tiga Pasutri Akhirnya Dikerangkeng Semua
Termasuk upaya ganti rugi dari 31 sepeda motor yang hangus terbakar. "Kantor belum mau menerima wartawan," kata petugas security SPBE.
Pantauan Surya puluhan sepeda motor ini mengalami kerusakan di bagian jok sadel, onderdil karet termasuk lampu. Namun bagian mesin rata-rata masih dalam kondisi bagus.
Kecepatan melakukan pemadaman dengan cairan busa menjadikan kerusakan tidak sampai mengenai bagian mesin.
Sejauh ini pihak pabrik masih belum membahas rencana memberikan ganti rugi kepada pemilik sepeda motor yang menjadi korban.
Motor yang terbakar merupakan motor para pekerja SPBE yang di parkir berdampingan dengan lokasi titik ledakan dan kebakaran.
Tabungan Rp 70 Juta Sumirah Tanpa Sadar Dikuras Menantu Sendiri, Terbongkar Gara-gara Tak Sengaja
(Surya/Dim)