Beredar Ajakan Pembubaran Dialog Ormas yang Dilarang Pemerintah, Begini Suasana Rumah Tempat Acara
Acara dengan tajuk 'Dialogika, Dialog Intelektual Kampus, Kemana Narasi Terorisme Mengalir'.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Edwin Fajerial
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Acara dengan tajuk 'Dialogika, Dialog Intelektual Kampus, Kemana Narasi Terorisme Mengalir' yang semula diselenggarakan di Jalan Jojoran Stal no 8, Surabaya hari Minggu (20/5/2018) malam batal diselenggarakan.
Acara tersebut mendapat kecaman dari warga Surabaya yang menganggap acara yang diduga diselenggarakan oleh Mahasiswa Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) itu mengajarkan paham radikal dan terlarang.
Bahkan tersebar di Media sosial undangan untuk bersama-sama membubarkan acara tersebut.
( Isu Kepala Dindik Madiun Jadi Simpatisan HTI Viral, Bupati Hingga Tentara Langsung Bereaksi Keras )
Dalam undangan yang diposting oleh akun Kusni, dia mengajak Arek-arek Suroboyo yang anti teroris dan Khilafa untuk berkumpul di depan Gedung Grahadi, Jalan Gubernur Suryo pukul 20.00 WIB untuk bersama-sama membubarkan acara Dialogika tersebut.

Undangan tersebut pun sudah diteruskan ke Kasat Intelkam Polrestabes Surabaya sebagai bentuk pemberitahuan tentang akan diselenggarakannya pembubaran tersebut.
Namun dari pantauan TribunJatim.com, suasana baik di depan Gedung Grahadi maupun di Jojoran terlihat sepi.
( Inilah yang Akan Dilakukan Polda Jatim Sikapi Pendataan Aparat Terlibat HTI )
Tidak nampak aktivitas pengumpulan masa dan suasana relatif tenang.
Hanya saja di depan rumah di Jalan Jojoran Stal No 8, Surabaya beberapa warga dan Babinsa nampak berkumpul dan ngobrol santai ditemani dengan minuman hangat dan gorengan.
Sedangkan di rumah no 8 sendiri terpantau sepi, beberapa sepeda motor terparkir di halaman rumah namun semua pintu sudah tertutup rapat.
( Ada Aksi 287 di Jakarta, Mantan Anggota HTI Jatim Berangkat Gunakan Dana Pribadi )