Bocah 12 Tahun Tewas Usai Kejar Balon di Kolam Ikan, Sang Ayah Lapor ke Polisi Ungkap Kejanggalan
Bocah ini tewas saat kejar balon di kolam ikan patin. Sang ayah temukan kejanggalan pada kematian anaknya.
Penulis: David Yohanes | Editor: Januar
TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Beberapa waktu lalu masyarakat dikejutkan oleh sebuah peristiwa.
Tepatnya, seperti yang terjadi di Tulungagung.
Raihan Andrian Dinata Putra (12) ditemukan meninggal di kolam ikan patin milik Sugeng (50), warga Desa Gondosuli, Kecamatan Gondang, Kabupaten Tulungagung, Sabtu (23/6/2018) pagi lalu.
Tewasnya Andre diduga bukan semata-mata tercebur kolam, namun juga tersengat arus listrik yang dipasang di sekitar kolam.
Diduga sebelumnya bocah nahas ini mengejar balon terbang yang terjatuh.
Baca: 5 Balita Ditelantarkan, Cara Orangtuanya Beli Beras Bikin Prihatin Warga, Begini Nasib Mereka Kini
Menurut Kepala Desa Gondosuli, Sumiran Galuh Wicaksono, tewasnya Andre diketahui pertama kali oleh pemilik kolam.
"Korban ditemukan sekutar pukul 07.00 WIB oleh yang punya kolam," ujarnya.
Lanjut Kades, di sekitar kolam ikan milik Sugeng memang banyak kabel yang berseliweran.
Sebenarnya Sugeng sudah diberi tahu terkiat kondisi kabel yang membahayakan itu.
Baca: Ibu Siksa Anaknya Pakai Gayung hingga Tewas Usai Curi Uang, Keluarga Ungkap Perilakunya Selama Ini
Namun Sugeng mengabaikan peringatan dari warga.
Dalam kejadian ini bukan hanya Andre yang jadi korban.
Musikah (60), warga setempat yang berusaha menolong juga ikut kesetrum.
"Korban satunya dilarikan ke rumah sakit," tambah Kades.
Baca: Ingat Gadis Cantik di Film Top Gun? Tak Seperti Tom Cruise, Penampilannya Sekarang Beda Banget
Tim Inafis Polres Tulungagung sempat melakukan olah TKP dan memeriksa jenazah Andre.
Korban mengalami luka bakar parah di bagian dada.