Pilgub Jatim 2018
Khofifah Tunggu Gus Ipul Serahkan Rekomendasi Program RAPBD 2019 dan RPJMD Jawa Timur
Gubernur Jawa Timur terpilih periode 2019-2024 Khofifah Indar Parawansa menunggu pihak Syaifullah Yusuf - Puti Guntur Soekarno
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur terpilih periode 2019-2024 Khofifah Indar Parawansa menunggu pihak Syaifullah Yusuf - Puti Guntur Soekarno, rivalnya dalam Pilgub 2018, untuk menyerahkan program yang ingin dimasukkan dalam RAPBD 2019 maupun RPJMD Jawa Timur.
Ini menyusul makin dekatnya tenggat waktu penyusunan pagu anggaran RAPBD 2019 yang harus rampung disusun sebelum tanggal 14 Agustus 2018.
Pasalnya, hingga saat ini pihak Gus Ipul dan Mbak Puti maupun partai pengusung keduanya belum ada yang berkomunikasi dengan pihak Khofifah.
Terutama kaitannya untuk menyerahkan rekomendasi strategis program yang diusung Gus Ipul-Mbak Puti selama kampanye.
• KH Said Aqil Siraj : Lanjut atau Stop Tambang Tumpang Pitu Bukan Wewenang PBNU
Sebab sebagaimana disampaikan Gus Ipul selama jalannya kampanye, ia ingin agar jika Khofifah-Emil yang terpilih sebagi gubernur dan wakil gubernur Jatim, rekomendasi program mereka bisa ditampung oleh Khofifah Emil.
"Sampai sekarang belum ada yang menyerahkan. Saya siap diskusi bersama, mengingat sekarang tim navigasi sedang intensif untuk menyusun RAPBD dan RPJMD," kata Khofifah, Senin (6/8/2018) pagi.
Ia menyebutkan dirinya siap menerima rekomendasi program sebagaimana disampaikan Gus Ipul saat debat publik KPU maupun saat deklarasi pilkada damai semalam sebelum coblosan.
Namun hingga saat ini dikatakan Khofifah belum ada bahan materi yang dikirimkan baik secara langsung maupun melalui partai pengusung.
Dikatakan wanita yang juga Ketua Umum PP Muslimat NU ini, timnya siap melakukan diskusi untuk mencantumkan program-program strategis di RAPBD 2019 yang kini sedang ia susun bersama tim navigasi program.
"Tanggal 14 Agustus itu semua harus sudah masuk ke pemprov. Jadi sekarang memang sedang dikebut," ucap Khofifah.
Sehingga jika tim Gus Ipul dan Mbak Puti ingin agar ada rekomendasi strategis yang ditampung maka, Khofifah menyarankan lebih baik segera diserahkan segera agar bisa berseiring dengan sinkronisasi nawa bhakti satya ke RAPBD 2019.
• Polres Blitar Kota Beri SIM Gratis Bagi Warga Bernama Agus dan Lahir di Bulan Agustus
Lebih lanjut disampaikan Khofifah ia mengaku belum berkomunikasi sama sekali dengan Gus Ipul maupun Mbak Puti. Sejumlah partai pengusung paslon nomor 2 juga belum bertemu.
Saat Khofifah bertandang ke kantor DPRD untuk silaturahmi pun, sejumlah partai pengusunh Gus Ipul - Mbak Puti juga tidak tampak menyambut. Seperti PDIP dan PKS.
"Tim kami masih terus rapat sampai pagi ke pagi. Yang biasanya raat di lantai dua rumah saya, sekarang rapat di hotel karena ingin yang ada mejanya. Kan posko Diponegoro sudah persiapan untuk poskonya Pak Jokowi," ucap Khofifah.
• Saksikan Video Imam Tetap Salat Saat Diguncang Gempa, Ustaz Yusuf Mansur Mengaku Sampai Menangis
Dalam pembahasan RAPBD 2019 tersebut banyak program yang diupayakan bisa masuk. Seperti program TisTas yaitu pendidikan gratis dan berkualitas, lalu juga progrm millenial jobs center, program pusat informasi super koridor, dan banyak lagi.
Semua sedang disinkronisasikan supaya bisa tercakup dalam pagu anggaran RAPBD 2019 mendatang. (Surya/Fatimatuz zahroh)