DMI Surabaya Keliling Kota Mengendarai Motor Hias untuk Galang Dana Korban Gempa Lombok
Untuk ikut memeriahkan HUT RI ke-73, Disable Motorcycle Indonesia (DMI) Surabaya, melakukan penggalangan dana untuk korban gempa Lombok.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Untuk ikut memeriahkan HUT RI ke-73, Disable Motorcycle Indonesia (DMI) Surabaya, melakukan penggalangan dana untuk korban gempa Lombok, Minggu (19/8/2018) pagi
Lebih kurang 50 anggota DMI Surabaya menghias motor mereka dengan tema kemerdekaan.
"Kita akan keliling Surabaya, menggalang dana untuk saudara kita di Lombok yang kemarin kena musibah gempa," kata Suntoro Dani (39), Ketua DMI Surabaya, Minggu (19/8/2018).
• Perubahan Nama Jalan Gunungsari Banyak Diprotes, Pansus Sidak Pastikan Tak Ada Dampak Administratif
Suntoro belum menentukan rute yang akan diambil karena ada Car Free Day sehingga beberapa ruas jalan ditutup.
"Yang pasti di lampu merah Jalan Diponegoro nanti kita berhenti untuk penggalangan dana," lanjutnya.
Suntoro mengatakan, kegiatan penggalangan dana dengan keliling Kota Surabaya ini merupakan yang pertama kali bagi DMI Surabaya.
"Kalau biasanya kan kita tiap tahun di Hari Disabilitas Internasional itu bulan Desember, kita keliling Surabaya sambil demo apa yang bisa kita suarakan, kalau yang ini beda," ucap Suntoro.
• Berangkat Bantu Korban Gempa Lombok, Bonek Mania Lakukan Upacara Kemerdekaan RI di Atas Kapal
Terkait bencana di Lombok sendiri, Suntoro melihat bahwa selain korban jiwa, terkadang ada juga korban yang luka berat hingga menjadi penyandang disabilitas.
"Kita peduli membantu mereka yang membutuhkan, mereka saudara kita juga yang disabilitas juga banyak di sana," kata Suntoro.
Selain itu, DMI Surabaya juga ingin menunjukkan kepada masyarakat bahwa pengguna motor roda tiga di Surabaya itu ada.
• Barcelona Vs Deportivo Alaves, Gol Lionel Messi dan Philippe Coutinho Bawa Kemenangan El Barca
Sampai berita ini ditulis, DMI Surabaya masih menggalang dana sehingga belum diketahui berapa dana yang terkumpul.
Yuk subscribe YouTube Channel TribunJatim.com