Stasiun Gubeng Surabaya Siapkan Kopi Nikmat Gratis untuk Masyarakat, Begini Cara Dapetinnya
PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 8 Surabaya untuk ke dua kalinya menggelar‘Ngopi Bareng KAI #2 - Enjoy Your Journey With Indonesian Coffee’.
Penulis: Samsul Arifin | Editor: Anugrah Fitra Nurani
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Syamsul Arifin
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 8 Surabaya untuk ke dua kalinya menggelar‘Ngopi Bareng KAI #2 - Enjoy Your Journey With Indonesian Coffee’.
Kegiatan yang dilakukan dalam rangkaian memperingati HUT ke-73 KA ini dihelat selama dua hari yaitu Senin-Selasa, 10-11 September 2018.
30 barista lokal profesional pun diundang untuk meramu dan menyuguhkan kopi nikmat gratis kepada pengguna kereta api serta pecinta kopi.
Pada kegiatan pertama kali Ngopi Bareng KAI yang lalu, KAI melibatkan 37 petani kopi di empat provinsi yakni Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur dengan luas ladang kopi 4.664 hektar.
(Bea Cukai Malang Sita Rokok Ilegal Disita Bea Cukai Senilai Rp 131 Juta)
(Rayakan HUT Ke 73, PT KAI Gelar Ngopi Bareng KAI Jilid 2 Serentak di 16 Stasiun)
Namun kali ini, kuotanya ditambah, melibatkan 72 petani kopi dengan luas ladang 8.492 hektar yang tersebar di tujuh provinsi di Jawa-Sumatera, yakni Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, dan Lampung.
Manager Angkutan Penumpang PT KAI Daop 8 Surabaya, Teguh Triyono menyebut, kamu yang ingin dapat kopi gratis ini hanya perlu menunjukkan aplikasi KAI Access di ponsel kepada petugas di area festival di stasiun dan di kereta api.
“Yang belum memiliki aplikasi tersebut, masyarakat bisa mendownload langsung aplikasi tersebut dan langsung mendapatkan kopi cita rasa Nusantara secara gratis,” urainya, Senin, (10/9/2018).
Kopi ini disiapkan untuk masyatakat luas oleh karenanya gerai kopi ini diletakkan di Zona 3 Stasiun Gubeng Surabaya.
Selain di wilayah Daop 8 Surabaya, pembagian kopi gratis juga dilaksanakan di 12 stasiun yakni Stasiun Gambir, Pasarsenen, Bandung, Cirebon, Tegal, Purwokerto, Semarang Tawang, Semarang Poncol, Solo Balapan, Yogyakarta, Madiun, dan Jember.
(Pria Ini Mengaku Curi Sapi Senilai Rp 20 Jutaa Untuk Beli Kemeja Rp 75 Ribu)