Kejari Tanjung Perak Musnahkan Barang Bukti Kasus Narkoba, Penggunanya Didominasi Pelajar Sekolah
Rachmat mengaku prihatin dengan hal tersebut lantaran masih ada saja anak-anak yang terjerat kasus barang haram itu.
Penulis: Pradhitya Fauzi | Editor: Ayu Mufihdah KS
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kepala Kejari Tanjung Perak Surabaya, Rachmat Supriady mengatakan, sejumlah terpidana pengguna narkoba yang ditangani pihaknya didominasi anak-anak.
Hal tersebut disampaikan kepada awak media usai press release pemusnahan barang bukti di Kejari Tanjung Perak Surabaya pada Kamis (20/9/2018).
Rachmat mengaku prihatin dengan hal tersebut lantaran masih ada saja anak-anak yang terjerat kasus barang haram itu.
• Kejari Tanjung Perak Surabaya Musnahkan Sejumlah Barang Bukti Narkoba Perkara Pidana
"Mungkin ini dikarenakan pergaulan. Memang ada beberapa perkara," kata Rachmat.
Rachmat menambahkan, para terpidana rata-rata masih aktif bersekolah.
Pihaknya menyayangkan kejadian tersebut karena umumnya terjadi karena mengalami pergaulan yang salah.
• Pakde Karwo Ingatkan Peserta CPNS 2018 untuk Tak Termakan Janji Palsu Calo Rekrutmen
"Mereka (anak-anak) hanya menjadi korban, coba-coba saja. Kami turut prihatin," imbuhnya.
Sementara itu, pada pemusnahan ini, Rachmat mengatakan jika barang bukti narkoba yang dimusnahkan relatif kecil dibanding tahun sebelumnya
"Untuk perkara narkoba yang dimusnahkan, dari segi jumlah memang relatif kecil, karena penanganan perkara dari bulan Januari sampai September 2018 ini (menurun) dibanding tahun sebelumnya," jelasnya.