Polres Malang Kota Dalami Kasus Pencurian di Sekolah, Gali Data dari Rekaman Kamera CCTV
Polres Malang Kota masih mendalami kasus pencurian yang terjadi di SMAN 10 Malang dan SMKN 6 Malang.
Penulis: Benni Indo | Editor: Yoni Iskandar
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Polres Malang Kota masih mendalami kasus pencurian yang terjadi di SMA N 10 Malang dan SMK N 6 Malang.
Kasubag Humas Polres Malang Kota Ipda Ni Made Seruni Marhaeni mengatakan, polisi sudah mendapatkan laporan dari korban.
Polisi juga mendapatkan informasi melalui video CCTV. Adanya informasi itu, kata Heni, banyak membantu upaya polisi untuk membongkar identitas pelaku.
"Masih dilidik sejauh ini. Kami sudah dapatkan informasinya. Iya, masih dilidik," paparnya, Kamis (27/9/2018).
• Guru Mogok Kerja, Belajar Mengajar Vakum, Kepala Sekolah SDN 3 Sindurejo Malang Tak Bisa Buat Banyak
Namun Heni belum bisa memastikan apakah pelaku di SMA N 10 Malang dengan di SMK N 6 Malang satu jaringan atau bukan. Namun dugaan mengarah ke arah sana bisa saja betul.
"Apakah komplotan atau belum, masih kami dalami," ungkapnya kepada Tribunjatim.com.
Heni memghimbau agar penjagaan di sekolah lebih ditingkatkan. Kewaspadaan terhadap orang-orang asing atau tidak dikenal perlu diterapkan. Hal itu agar tidak terulang kembali peristiwa serupa.
• Siswa SMKN 1 Surabaya Demo, Ini Tanggapan Pihak Sekolah, Uang Iuran Tidak Dikembalikan, Kenapa?
Seperti diberitakan sebelumnya, SMA N 10 Malang dan SMK N 6 Malang dibobol maling dalam waktu yang hampir bersamaan. Sejumlah barang elektronik milik siswa dibawa lari pelaku.
Di SMA N 10 Malang, gerak-gerik pelaku tertangkap kamera CCTV. Sedangkan di SMK N 10, pelaku memutus kabel CCTV.
Anehnya, kejadian di SMA N 10 dan SMK N 6 menimpa kelas yang siswanya sama-sama sedang mengikuti pelajaran olahraga. (Tribunjatim.com/Benni Indo)
