Kisah Tjokorda Sri Maya Kerthyasa, Adik Ipar Happy Salma yang Rela Copot Gelar Putri Ubud Demi Cinta
Kisah Tjokorda Maya dari Kerajaan Ubud, Bali, rela copot gelar kebangsawanannya demi mengejar cintanya dengan pria Australia.
Penulis: Alga | Editor: Adi Sasono
Kisah Tjokorda Maya dari Kerajaan Ubud, Bali, rela copot gelar kebangsawanannya demi mengejar cintanya dengan pria Australia.
TRIBUNJATIM.COM - Keluarga kerajaan selalu menjadi sorotan publik.
Baru-baru ini, pernikahan Putri Eugenie yang merupakan keluarga Kerajaan Inggris, dan Jack Brooksbank, sempat ramai di pemberitaan.
Putri Eugenie menikahi pria bukan dari kalangan bangsawan, Jack Brooksbank, pada Jumat (12/10/2018).
• Di Panggung Luwes dan Glamor sebagai Wanita, Boby Tince Punya Keseharian Beda Jauh dan Sederhana
Di Indonesia sendiri, juga terdapat beberapa kisah keluarga kerajaan yang tak kalah menarik.
Salah satu yang menarik hingga diliput media asing, adalah kisah cinta dari Kerajaan Ubud, Bali.
• Potret Adrian Hashfi, Adik Marshanda yang Baru Lulus Kuliah di Singapura, Dulu Imut Sekarang Tampan!
Nah, di keluarga Kerajaan Ubud, terdapat sesosok perempuan yang mampu memikat hati setiap orang berkat kecantikannya.
Perempuan tersebut adalah adik Tjokorda Bagus, Tjokorda Sri Maya Kerthyasa.
Paras Tjokorda Sri Maya Kerthyasa begitu cantik nan anggun.
Sejak awal kemunculan Tjokorda Sri Maya Kerthyasa di depan publik, sosoknya sudah mencuri perhatian.


• Habib Usman bin Yahya Beberkan Kekurangan Sang Istri, Kartika Putri: Aku Kan Sukanya Kebarat-baratan
Selain cantik, Tjokorda Sri Maya Kerthyasa dikenal sebagai sosok yang cerdas.
Putri dari Tjokorda Raka Kerthyasa dan Jero Asri Kerthyasa ini mengenyam studi di Sydney.

Jero Asri Kerthyasa sendiri merupakan seorang perempuan asal Australia.
Ia memutuskan menikahi Tjokorda Raka Kerthyasa, lalu bertekad untuk melestarikan tradisi Bali.
• Potret Keanu Massaid, Putra Angelina Sondakh dan Mendiang Adjie Massaid yang Kini Beranjak Besar
Yang menarik dari kisah cinta Tjokorda Sri Maya Kerthyasa adalah, ia rela melepaskan gelar Putri Ubud, Bali.