Kapolda Jatim: Dhani Ngomong ke Saya Bermalam Disini, Hadir Panggilan Kasus Pencemaran Nama Baik

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Penyidik Kepolisian Daeran (Polda) Jawa Timur diagendakan akan melakukan pemeriksaan maraton terhadap Ahmad Dhani.

Dhani terlibat dua kasus sekaligus. Pertama dia memenuhi panggilan penyidik Subdit II Harda Bangtah (Harta Benda Bangunan dan Tanah) Ditreskrimum Polda Jatim, sebagai saksi terkait kasus dugaan penipuan dan penggelapan proyek pembangunan Villa di Batu.

Kedua, penyidik Subdit V Cyber Crime Ditreskrumsus Polda Jatim
telah menetapkan Dhani sebagai tersangka mengenai kasus pencemaran nama baik dan ujaran kebencian (Hate Speech) terhadap Banser.

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Luki Hermawan memastikan Ahmad Dhani akan memenuhi panggilan sebagai tersangka kasus pencemaran nama baik.

• Dukung Penyidik Kasus Ahmad Dhani, Kapolda Jatim: Junjung Tinggi Azas Praduga Tidak Bersalah

Penyidikan kasus kasus pencemaran nama baik masih diproses.

"Saya mendapatkan informasi Ahmad Dhani akan diperiksa lagi, besok (Kasus ujaran kebencian)," ujar Irjen Pol Luki Hermawan pada TribunJatim.com Rabu (24/10/2018).

Luki memaparkan rencananya Ahmad Dhani akan bermalam di Surabaya. Dia diagendakan datang memenuhi panggilan penyidik terkait kasus pencemaran nama baik.

"Tadi dia (Ahmad Dhani) ngomong ke saya bermalam disini, hadir memenuhi panggilan kasus yang ditangani oleh Ditreskrimsus Polda Jatim," ucap Irjen Pol Luki Hermawan.

• Anak-cucu Pendiri NU Bertemu di Ponpes Tebuireng Jombang, Bebaskan Warga NU Tentukan Pilihan

Apakah ada potensi penahanan Ahmad Dhani?

Luki mengatakan pihaknya masih belum bisa menjawab lantaran saat ini masih dilakukan pemeriksaan terhadap Ahmad Dhani.

"Kita belum tahu silahkan tanya ke penyidiknya," ungkapnya. (don/TribunJatim.com)