Diduga Pasang Banner Partai, Pria Dukuh Bulak Banteng Surabaya Jadi Korban Pengeroyokan
Seorang pria warga Dukuh Bulak Banteng Surabaya dilarikan ke RSUD Dr Soetomo usai dilaporkan jadi korban pengeroyokan
Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Anugrah Fitra Nurani
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nur Ika Anisa
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Seorang pria warga Dukuh Bulak Banteng Surabaya disebut menjadi korban pengeroyokan.
Pria itu mengalami luka di bagian tangan hingga harus dirawat di RSUD Dr Soetomo.
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak, AKP Dimas Ferry, membenarkan peristiwa itu terjadi di daerah Dukuh Bulak Banteng.
"Benar kejadiannya tadi, pelaku diduga tiga orang," kata AKP Dimas Ferry, Sabtu (17/11/2018).
(Rekap Hasil Semifinal Hong Kong Open 2018 - Wakil Jepang Menguasai, Indonesia Tersisa Marcus/Kevin)
(Bidik 17 Kursi Tingkat Provinsi, Partai Golkar Pilih Gelar Wayangan di Halaman DPRD Jatim)
Polisi masih enggan menjelaskan kronologi peristiwa tersebut, mereka masih memeriksa sejumlah saksi dan keterangan korban.
"Kami masih memeriksa saksi," ungkap dia.
Informasi yang didapatkan TribunJatim.com, korban diduga bernama Bahrawi (63).
Ia disebut sedang memasang banner atribut partai di kawasan Dukuh Bulak Banteng, Kenjeran, Surabaya.
(Terungkap, Penanganan Pasien Luka Bakar Memprihatinkan Sebelum Dirujuk ke RSU Dr Soetomo Surabaya)
(Isi Kuliah Umum di Untag Surabaya, Antasari Azhar Ajak Publik Hindari Sikap Permisif)