PS Mojokerto Putra Kalah dari Aceh United, Pentolan Suporter PSMP Curva Sud Curiga Pengaturan Skor

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - PS Mojokerto Putra harus mengubur impiannya dalam-dalam melenggang ke Liga 1.

Sebab, pada babak lanjutan 8 besar Liga 2 2018, tim berjuluk The Lasmojo (Laskar Mojopahit) harus mengakui keperkasaan Aceh United dengan skor 3-2 di Stadion Cot Gapu, Bireuen, Aceh, Senin (19/11/2018) lalu.

Pentolan suporter PS Mojokerto Putra Curva Sud, Wahyu Hermawan mencurugai adanya praktik pengaturan skor dalam pertandingan tersebut.

• Pentolan Suporter MP Mania Sebut PS Mojokerto Putra Belum Siap Melenggang ke Liga 1

• Riders Buktikan Ketangguhan Honda PCX dengan Terobos Hujan dan Medan Berlumpur Menuju Danau Kelimutu

"Menurut opini saya, seperti itu tidak tahu kalau yang lain. Ada wayang pasti ada dalangnya. Tapi apapun yang terjadi, mereka tetap orang-orang yang mengabdi dan mencoba memberikan yang terbaik untuk warga mojokerto," tandasnya, Sabtu (24/11/2018).

Sebelumnya, PS Mojokerto Putra melawan Aceh United dalam lanjutan Liga 2 babak 8 besar pekan keenam.

Pertandingan ini digelar di Stadion Cot Gapu, Bireuen, Aceh.

• Terkait Tendangan Penalti Krisna Adi, Pentolan Suporter PS Mojokerto Putra Pilih Berpikir Positif

• Peringati Maulid Nabi Muhammad, Pemkot Mojokerto Gelar Parade Lintas Budaya dan 5.000 Layah

Dalam pertandingan tersebut kedua tim saling kejar mengejar skor.

Namun, hingga babak kedua sekitar menit ke-80 Aceh United masih unggul atas tamunya PS Mojokerto Putra dengan skor 3-2.

Selang sekitar 6 menit atau menit ke 86, pemain PS Mojokerto Putra mendapatkan peluang menyamakan kedudukan dari titik putih.

• Angin Puting Beliung Terjang Diwek Jombang, Puluhan Rumah Warga Rusak

• Tradisi Keresan, Cara Warga Desa Mangelo Sooko Mojokerto Sambut Maulid Nabi Muhammad

• Kapten PSMP Mojokerto Tegaskan Tak Salahkan Krisna Adi atas Gagalnya Gol ke Gawang Aceh United

Sayangnya, pemain pengganti, Krisna Adi Darma Tama yang menjadi algojo gagal mengeksekusi tendangan dua belas pas.

Tendangan kaki kanannya melenceng jauh ke sudut kanan mistar gawang. (Danendra Kusuma)