Ingat, 1 Desember Nanti Diumumkan, yang Tak Lolos Passing Grade Masih Berpeluang Ikut Tes CPNS 2018

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Panitia pusat rekrutmen CPNS 2018 akan mengumumkan hasil seleksi kemampuan dasar (SKD) yang sudah diperingkat. Panitia tak lagi menerapkan passing grade karena sebagian besar tak memenuhi kualifikasi ini.

Sabagai gantinya, panitia menggunakan sistem peringkat teratas. Panitia akan mengambil tiga kali jumlah formasi dalam satu lowongan. Misalnya jika dalam satu kantor Dinas mencari 2 tenaga CPNS maka akan diambil 6 peringkat teratas.

Nilai tertinggi yang berhak melanjutkan ke seleksi berikutnya yakni seleksi kemampuan bidang (SKB).

"1 Desember 2018 besok rencananya diumumkan hasil pemeringkatan peserta SKD. Mereka berhak ikut tes bidang," kata Kepala BKD Jatim Anom Surahno, Selasa (27/11/2018).

• Ngaku Intel & Janji Nikahi Gadis, Polisi Gadungan Ini Tipu Guru di Madiun Hingga Ratusan Juta Rupiah

Namun semua hasil pemeringkatan itu dilakukan panitia pusat melalui sistem. Hasilnya akan disampaikan resmi melalui web resmi BKN. Saat  ini tengah direkap pemeringkatan peserta tes SKD itu. 

"Peserta bisa melihat secara terbuka. Apakah mereka termasuk yang lolos di tes tahap kedua itu. Bersamaan dengan itu pula juga akan diumumkan pelaksanaan jadwal tes kemampuan bidang," tambah Anom.

Rencananya tes bidang sesuai formasi peminat itu rencananya akan digelar serentak mulai 4 Desember 2018.

Anom belum berani memastikan, karena semua terkait pengumuman dan pelaksanan tes CPNS kedua itu wewenangnya ada di pusat. 

• Oknum LSM dan Wartawan Pelaku Penembakan di Sampang Hingga Korbannya Tewas Akhirnya Ditangkap

Meski demikian, diperoleh informasi bahwa pelaksanan tes akan digelar serentak dengan dibagi per wilayah. Akan ada semacam rayonisasi di seluruh Jatim. Satu rayon bisa membawahi beberapa daerah.

Bisa jadi akan ada empat wilayah dalam pelaksanaan tes kemampuan bidang itu. Semuanya meliputi daerah terdekat. Di antaranya wilayah Surabaya, Malang, Kediri, dan Jember. 

Pada pelaksana tes CPNS untuk Pemprov Jatim diikuti 52.321 peserta. Mereka berebut 1.065 formasi. Kebanyakan adalah tenaga guru dan tenaga kesehatan. Yang berhak mengikuti tes kemampuan bidang tinggal mengalikan tiga.

• Risma Ultah ke 57, Wali Kota Surabaya yang Cepat Marah Dengan Segudang Prestasi, Inilah Kiprahnya

Jadi khusus peserta tes kemampuan bidang untuk peminat Pemrov Jatim sekitar 3.000-an peserta. Ini tentu belum termasuk untuk peserta CPNS Kementrian dan Pemerintah-Pemerintah daerah. 

Kepala Kantor Regional II BKN Tauchid Sudjatmiko saat dikonfirmasi mengakui bahwa akan digunakan sistem peringkat untuk melanjutkan tes CPNS berikutnya.

"Jatimlah yang mengusulkan sistem peringkat ini. Sebab kebutuhan CPNS diperlukan karena banyak yang pensiun," tegas Sudjatmiko. (Nuraini Faiq)

• Pencetakan E-KTP di Surabaya Paling Banyak Dikeluhkan Warga dan Picu Kemalasan