Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Rumah Politik Jatim

Ketua Umum DPP PPP Romi Sebut Kalau Sandi ingin Menggerus Suara Jokowi di Malang Raya

Ketua Umum DPP PPP Romahrumuziy mengatakan suara pendukung calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo sangat kuat di Jawa Timur di Kota Malang.

Penulis: Benni Indo | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM/ Bobby Koloway
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), M Romahurmuziy, ketika ditemui jurnalis di sela Rapimwil III dan Santiaji Calon Anggota Legislatif 2018 DPW PPP Jatim di Surabaya, Sabtu (10/11/2018). 

 TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Ketua Umum DPP PPP Romahrumuziy mengatakan suara pendukung calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo sangat kuat di Jawa Timur. Tidak terkecuali juga di Kota Malang.

Seakan memepertegas argumennya, ia pun mengatakan kalau calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno berkali-kali berkunjung ke Malang sebagai upaya untuk menggerus suara pendukung Joko Widodo.

“Ya dia sering karena pak Jokowi terlalu kuat, jadi dia berusaha menggerus. Tapi insha Allah, yang namanya kuat 2014 ketika belum inkumben, sekarang semakin kuat karena inkumben. Partai pengusung di Kota Malang kan juga mayoritas,” ujar Romahrumuziy, sapaan akrabnya saat berada di Kota Malang kepada TribunJatim.com, Senin (17/12/2018).

Romahrumuziy pun optimis jika pasangan Jokowi dan Makruf Amin yang diusung dalam Pilpres 2019 akan menang telak di Jatim, terutama Malang Raya. Karena berkaca pada Pemilu 2014, Jokowi mengantongi suara yang cukup telak dibanding lawannya saat itu.

"Kami tim kampanye nasional maupun daerah sangat optimis Pak Jokowi dan Kiai Maruf Amin dapat suara banyak di Malang Raya, minimal 70 persen lah," kata Romahrumuziy kepada TribunJatim.com.

Survei The Initiative Institute: Prabowo-Sandi Menang Telak di Madura, Tapi Kemungkinan Bisa Berubah

Jadwal Babak 16 Besar Liga Champions 2018/2019, Atletico Madrid Vs Juventus, MU Vs PSG

La Nyalla Sebut Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono Kenal Vigit Waluyo Kaki Kanan Bandar

Sementara di kawasan Tapal Kuda dan Madura, Romi juga optimis suara Jokowi bisa unggul. Ia menjelaskan, pada 2014 Jokowi kalah di kawasan tersebut karena saat itu PPP berada di kubu Prabowo.

Sedangkan saat ini petanya berbeda karena PPP berseberangan dengan Prabowo. Selain itu, ia mengaku telah melakukan silaturahmi kepada para tokoh agama di Madura dan mengaku telah meluruskan segala isu miring tentang Jokowi.

“Alhamdulillah, para kyai di Madura bisa memahami,” imbuhnya kepada TribunJatim.com.

Pekerjaan umum tim kampanye nasional dan daerah saat ini di Jawa Timur adalah memang di daerah Madura dan Tapal Kuda. (Benni Indo/TribunJatim.com)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved