Terpilihnya Kader NasDem sebagai Bupati Sampang, Jadi Modal Penting Pemenangan Jokowi-Ma'ruf
Terpilihnya Kader NasDem Slamet Junaidi sebagai Bupati Sampang Terpilih menjadi modal penting untuk NasDem dalam pemenangan Pemilu 2019 di Madura.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Melia Luthfi Husnika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Ketua DPW Partai Nasional Demokrat (NasDem) Jatim, Sri Sajekti Sudjunadi (Jeanette) mengatakan terpilihnya Kader NasDem Slamet Junaidi sebagai Bupati Sampang Terpilih menjadi modal penting untuk NasDem dalam pemenangan Pemilu 2019 di Madura.
Baik itu pemenangan Partai NasDem dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) maupun pemenangan Capres-cawapres nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf Amin dalam Pemilihan Presiden (Pilpres).
Terpilihnya Slamet Junaidi tersebut membuktikan bahwa elektabilitas Partai NasDem sangat tinggi di Madura terutama Kabupaten Sampang.
• Jelang Penutupan Pemutihan, Warga Sampang madura Antusias Datangi Samsat
"Hal itu menjadi modal penting bagi kader-kader kami untuk menjadi modal komunikasi kepada masyarakat saat door to door kampanye untuk partai dan juga Pak Jokowi," kata Jeanette, Senin (17/12/2018).
Strategi door to door, lanjut Jeanette memang akan menjadi senjata utama bagi NasDem agar memenangkan suara di Madura untuk memaksimalkan hasil yang telah dicapai dalam Pilkada serentak 2018 terutama di Kabupaten Sampang.
"Yang penting adalah dialog dan tatap muka dan Nasdem memang mendorong para kader dan Calegnya untuk melakukan itu. Bahkan Ketua Umum pak Surya Paloh sudah menulis surat pribadi kepada masing-masing Caleg untuk turun langsung ke calon pemilih," ucapnya.
Seperti diketahui, wilayah Madura akan menjadi perebutan sengit dua Paslon.
• Dihadiri 900 Guru dari 14 Kecamatan di Sampang, Perayaan HUT ke-73 PGRI Berlangsung Meriah
Dalam pemilu 2014, petahana Jokowi yang yang berpasangan dengan Jusuf Kalla kalah di empat kabupaten di Madura dibandingkan suara Prabowo-Hatta.
Terlihat dari total 3.345.746 DPT di 4 kabupaten di Madura, yakni Bangkalan, Pamekasan, Sumenep dan Sampang, tak ada satu kekalahan yang dialami oleh pasangan Prabowo-Hatta.
Rinciannya adalah di Bangkalan kemenangan Prabowo-Hatta mencapai 644.608 suara (81,20 persen) sedangkan Jokowi - JK hanya 149.258 suara (18,80 persen).
• Kades Sampangagung Dituduh Galang Massa Dukung Satu Cawapres, Kuasa Hukum: Ada Unsur Jebakan
Untuk daerah Pamekasan Prabowo-Hatta menang hampir tiga perempat, yakni memperoleh 378.652 suara (73,69 persen) sedangkan Jokowi-JK memperoleh 135.178 (26,31 persen).
Untuk kabupaten Sumenep, kemenangan Prabowo-Hatta cukup tipis, yakni memperoleh 332.956 (57,57 persen) sedangkan Jokowi-JK 245.410 (42,43 persen).
Di Kabupaten Sampang, perolehan suara dari Prabowo- Hatta sebesar 474.752 (74,47 persen) menang tiga perempat dari Jokowi -JK yang hanya mengantongi 162.785 suara (25,53 persen).