Warga Kabupaten Madiun Dihebohkan dengan Penemuan Mayat Perempuan di Bendungan
Warga Desa Kedungbanteng, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, Jawa Timur dihebohkan penemuan mayat yang mengapung di bendungan air desa
Penulis: Rahadian Bagus | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Warga Desa Kedungbanteng, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, Jawa Timur dihebohkan penemuan mayat yang mengapung di bendungan air desa setempat, Selasa (18/12/2018) sore.
Kapolsek Pilangkenceng, AKP Sumantri mengatakan, jasad berjenis kelamin perempuan itu pertama kali ditemukan petani bernama Suyono (40), yang sedang melintas di lokasi.
"Saksi melihat sesuatu terapung di bendungan. Setelah didekati ternyata ada orang meninggal di dalam kali dam sungai yang sudah dalam keadaan terapung dan mengeluarkan bau tidak enak, serta kelihatan membusuk," kata Sumantri saat dihubungi TribunJatim.com.
Sumantri menuturkan, diperkirakan mayat wanita tak dikenal itu berusia sekitar 50 hingga 60 tahun. Saat ditemukan, mayat mengenakan kemeja lengan panjang warna merah muda dan celana pendek biru donker motif bunga.
Berdasarkan pemeriksaan sementara, diduga korban jatuh ke bendungan dan tenggelam. Diperkirakan jasad sudah sekitar tiga hari berada dalam air.
"Korban diduga jatuh dan tenggelam di bendungan tersebut dan tidak diketahui oleh warga. Saat ditemukan dalam keadaan mengapung dan membusuk, diperkirakan sudah tiga hari baru diketahui," kata Sumantri kepada TribunJatim.com.
• Ruben Onsu Beberkan Kondisi Sarwendah Pasca Rumahnya Dilempari Batu, Sang Istri Alami Trauma
• Real Madrid Bisa Saja Gagal Hattrick Juara Liga Champions karena Cristiano Ronaldo
• Warga Nganjuk Tewas Seusai Hirup Gas dari Sumur, 1 Anggota BPBD Nganjuk Juga Tewas, 4 Dirawat
Saat ini, jasad perempuan tak dikenal ini sudah dievakuasi dan dibawa ke kamar jenazah RSUD Caruban. Bagi warga Madiun yang merasa kenal atau kehilangan anggota keluarganya diimbau untuk segera melapor. (rbp/TribunJatim.com)