Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Jalan Gubeng Surabaya Ambles

Jalan Gubeng Surabaya Ambles, Bappeko Surabaya Beberkan Secara Detail Penyebab Jalan Ambles

Pemkot Surabaya menduga ada kesalahan proses konstruksi di proyek di Siloam Hospital yang mengakibatkan Jalan Gubeng Surabaya ambles.

Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Adi Sasono
Instagram/@call112surabaya
Jalan Gubeng Surabaya tiba-tiba ambles, Selasa (18/12/2018) sekitar pukul 21.41 WIB. Berdasarkan Amblasnya jalan Raya Gubeng membuat 2 bangunan rusak, yaitu Toko Tas Elizabeth dan Bank BNI. 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pemkot Surabaya menduga ada kesalahan proses konstruksi di proyek di Siloam Hospitals yang mengakibatkan Jalan Gubeng Surabaya ambles.

Jalan Gubeng Surabaya ambles, Selasa (18/12/2018) sekitar pukul 22.00 dan membentuk lubang selebar 50 meter dan sedalam 10 meter.

Sebagaimana dikatakan oleh Kepala Bappeko Surabaya Ery Cahyadi, Jalan Raya Gubeng yang ambles itu diduga karena kesalahan proses konstruksi.

Simak link video Jalan Gubeng Surabaya ambles

Jalan Gubeng Surabaya Ambles, Sepanjang Jalan Gubeng Minim Penerangan, Hotel Pakai Genset

Sebelum Jalan Gubeng Surabaya Ambles Tukang Ojek Online Ini Rasakan Kondisi Jalan Dekat Siloam Aneh

Belum Ada Korban, Pemkot Surabaya Pastikan Jalan Gubeng Surabaya Ambles Bukan Karena Gempa

Jalan Gubeng Surabaya Ambles, Pemkot akan Cek Perizinan Proyek Basement RS Siloam

Lokasi jalan ambles itu adalah lokasi proyek pengerjaan basemen RS Siloam. Lokasinya ada di belakang gedung Siloam Hospitals Surabaya dan di depan Gedung Elizabeth.

"Diduga dinding penahannya dari proyek basemennya tidak kuat. Kita ada gambar terakhir dari pengerjaan proyek itu, di gambar laporan itu dinding penahan yang berlubang," kata Eri yang diwawancara di lokasi, Selasa (18/12/2018).

Padahal seharusnya, dinding penahan itu tidak boleh berlubang betonnya. Melainkan harus rapat dan padat. Lubang jarak di dinding penahan itu yang diduga kuat menjadi penyebab amblesnya jalan raya gubeng.

"Dari empat sisi dinding penahan basemennya itu, kurang satu sisi yang belum dikerjakan. Itu yang membuat longsong sampai ke jalan, tanah jalan itu ketarik," kata Eri.

Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved