Tsunami Banten dan Lampung
Mendikbud Pastikan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) Tidak Terganggu Pasca Tsunami Banten dan Lampung
Ia mengatakan nantinya Kemendikbud akan memberikan bantuan alat tulis, tunjangan guru dan mendirikan kelas darurat untuk kegiatan belajar mengajar.
Penulis: Aminatus Sofya | Editor: Melia Luthfi Husnika
Laporan Wartawan TribunJatim, Aminatus Sofya
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI, Muhadjir Effendy, memastikan kegiatan belajar mengajar (KBM) di Banten dan Lampung tidak terganggu pasca diterjang tsunami Banten dan Lampung pada Sabtu (22/12/2018).
"Kemendikbud bertanggung jawab memastikan kegiatan belajar mengajar (KBM) tidak akan terganggu," kata Muhadjir usai memberikan kuliah umum di Universitas Muhammadiya Malang (UMM), Kamis (27/12/2018).
Ia mengatakan nantinya Kemendikbud akan memberikan bantuan alat tulis, tunjangan untuk guru dan mendirikan kelas darurat untuk kegiatan belajar mengajar.
• Pesan Dylan Sahara kepada Sang Ibunda dan Perkataan Sang Ayah Sebelum Tsunami Banten Menerjang
"Baru nanti diambil oleh PUPR untuk pendirian kelas sementara sampai kelas permanen," katanya.
Saat ini, Kemendikbud masih mendata berapa sekolah yang rusak pasca tsunami Banten dan Lampung. Yang jelas kata dia, pada 2 Januari 2019 kegiatan belajar mengajar (KBM) akan berjalan sebagaimana mestinya.
"Tetap masuk untuk tanggal 2 Januari 2019," katanya.