SMAN 1 Waru Sidoarjo Gelar SMANTARU Future Expo 2019
SMAN 1 Waru Sidoarjo mengadakan acara SMANTARU FUTURE EXPO 2019. Koordinator Bimbingan Konseling, Muzayin mengatakan
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Yoni Iskandar
lihat foto
Laporan wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan
TRIBUNJATIM, SIDOARJO - SMAN 1 Waru Sidoarjo mengadakan acara SMANTARU FUTURE EXPO 2019.
Koordinator Bimbingan Konseling, Muzayin mengatakan, acara ini untuk mempertemukan para alumni yang telah diterima di berbagai perguruan tinggi dan kedinasan untuk mempromosikan kampusnya kepada para siswa kelas 12.
"Dan acara ini rutin digelar tiap tahunnya jelang ujian nasional dan telah digelar cukup lama, " terangnya kepada TribunJatim. com, Rabu (16/01/2019).
Ia menuturkan dalam acara tersebut juga dipaparkan sosialisasi cara masuk ke berbagai perguruan tinggi baik melalui jalur mandiri atau jalur prestasi.
"Dan yang memaparkan nya adalah para murid alumni SMAN 1 Waru sehingga diharapkan anak kelas 12 bisa makin termotivasi untuk mengikuti jejak para kakak kelasnya," tambahnya.
• Link Live Streaming Debat Pilpres 2019 Perdana Kamis (17/1/2019), Tonton Aksi Jokowi dan Prabowo
• Mahfud MD Sebut Politik Identitas Picu Perpecahan: Kita Berbangsa & Bernegara Ini Harganya Mahal
• Ahmad Dhani Belum Muncul di Kejati Jatim, Kasipenkum: Surat Pengantarnya Juga Belum Ada
Sementara itu, Rachmat Januardiansyah selaku wakil ketua acara menjelaskan, bahwa acara ini digelar untuk mewadahi para adik kelas 12 yang ingin menuju ke jenjang pendidikan selanjutnya.
"Jadi para anak kelas 12 tersebut bisa memiliki gambaran tentang kampus yang akan dituju. Apa saja keunggulan nya karena pastinya tiap kampus memiliki keunggulan nya masing masing," jelas Rachmat.
Selain itu dibandingkan dengan pameran peguruan tinggi yang digelar berbagai SMA lain adalah di acara ini tidak dipungut biaya sama sekali.
"Ini merupakan acara yang sangat penting dan juga inisiatif para alumni yang didukung penuh oleh pihak sekolah," imbuh Rachmat
Namun untuk tahun 2019 ini, SMANTARU FUTURE EXPO sedikit berbeda dibanding tahun sebelumnya.
Selain diikuti lebih banyak perguruan tinggi yaitu 30 kampus baik negeri maupun swasta di berbagai wilayah di Indonesia juga ada sosialisasi gap year
"Kalau tahun sebelumnya hanya fokus kepada kampusnya dan cara masuk perguruan tinggi. Nah, untuk tahun ini ada sosialisasi gap year. Gap year sendiri adalah program penyiapan dimana bila tahun ini calon mahasiswa tersebut tidak dapat masuk ke perguruan tinggi impiannya bisa menunggu setahun untuk mencoba kembali daftar ke kampus impiannya tersebut," tandasnya.
