Debat Pilpres 2019
Debat Pilpres 2019 Pertama Usai, Johan Budi: Jokowi Sudah Melakukan, Prabowo Hanya Berkomitmen
Johan Budi menilai, Jokowi-Ma'ruf Amin lebih menguasai debat, baik itu di bidang hukum, HAM, korupsi maupun terorisme.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Mantan Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johan Budi menilai, dalam Debat Capres 2019 pertama, paslon nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf Amin lebih menguasai materi dibandingkan paslon nomor urut 02, Prabowo-Sandiaga.
Jokowi, lanjut Johan Budi, juga sangat menguasai pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh moderator dengan menggambarkan apa yang telah dilakukan.
"Saya menilai dari sudut pandang masyarakat dan pribadi saya, Presiden Jokowi terlihat dengan santainya menyampaikan apa yang sudah dia lakukan. Kalau capres-cawapres nomor urut 02 kan masih akan," kata Johan Budi, Kamis (17/1/2019) malam.
• 4 Hal Terkait Maruf Amin di Debat Pilpres 2019, Diamnya Jadi Perbincangan, Ini Ternyata Alasannya
• Fadli Zon Nilai Jokowi Terlalu Dominan Ketimbang Maruf Amin, Membandingkan dengan Prabowo
Yang lebih menarik, menurut Johan Budi, hal tersebut secara tegas juga diutarakan Jokowi dalam debat, bahwa Prabowo Subianto masih berkomitmen, tapi Jokowi sudah melaksanakan.
"Pak Ma'ruf Amin juga mengeluarkan statement yang bagus sekali, yaitu jika terorisme itu muncul dari pengetahuan agama yang kurang, kita luruskan agamanya, tapi kalau karena ekonomi, itu kita sejahterakan," lanjut Caleg DPR RI dari Dapil Jatim VII ini.
• Pasca Debat Capres 2019, Ketua TKD Jatim Yakin Elektabilitas Jokowi-Maruf Amin Akan Semakin Naik
• Sandiaga Uno Ingatkan Prabowo Subianto Dirinya Tidak Lagi di Gerindra, Sang Capres Tertawa Kecil
Dari debat tersebut, Johan Budi menilai, Jokowi-Ma'ruf Amin lebih menguasai debat, baik itu di bidang hukum, HAM, korupsi maupun terorisme.
"Dan dari debat ini, masyarakat bisa memilah mana yang benar-benar siap, mana yang sudah melakukan dan mana yang baru hanya berkomitmen," pungkasnya.