Lewat e-Dishub, Dishub Surabaya Serius Buat Tim Media Sosial, Counter Berita Hoaks dan Tidak Benar
e-Dishub tidak hanya alat untuk sosialisasi kebijakan, melainkan juga counter attack, jika ada pemberitaan hoaks atau tidak benar dari media apapun.
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Ani Susanti
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Dishub Surabaya membentuk tim e-Dishub, yang meliputi humas dan IT.
Kepala Dishub Surabaya,Irvan Wahyudrajat menjelaskan, e-Dishub tidak hanya alat untuk sosialisasi kebijakan, melainkan juga counter attack, jika ada pemberitaan hoaks atau tidak benar dari media apapun.
"Regulasinya kami menerima keluhan, menyampaikan ke bidang dan melakukan sosialisasi. Intinya kehadiran e-Dishub ini untuk memvisualkan peraturan yang ada jadi masyarakat lebih mudah mengerti," jelasnya, Rabu (23/1/2018).
Sejak berdiri pada Oktober 2015 lalu, Dishub berusaha memberikan informasi secara detail kepada masyarakat melalui produk dan konten di media sosial.
• Dishub Surabaya Tambah Weather Information Display (WID) di 3 Lokasi Pesisir Pantai Surabaya
Kasubag Umum dan Kepegawaian Pembina e-Dishub, Erny Lutfiyah menyampaikan, cara ini lebih mudah, menyentuh masyarakat.
"Kami punya banyak platform media sosial, jadi akun khusus untuk Dishub dan beberapa bidang dibawahnya. Misalnya di Instagram ada @dishubsurabaya, @wasdaldishubsby, ada untuk angkutan, parkir, SITS, Surabaya Bus Station, Srikandi, Suroboyo Bus, Bus Sekolah, dan Surabaya for Walk," papar Erny.
Melalui platform itulah, e-Dishub melakukan sosialisasi kepada masyarakat Surabaya terkait kebijakan-kebijakan masing-masing bidang Dishub, yang sudah dikemas ulang.
Sehingga lebih mudah dipahami masyarakat.
"Kadang teman-teman bidang request untuk bikin konten tertentu, kadang ide juga dari kami. Jadi kami bekerja sama," ucapnya.
• Nelayan Gunung Anyar Senang Dapat Pas Kecil dari Dishub Surabaya, Bisa Untuk Ajukan Pinjaman
Lima orang pegawai e-Dishub dipercaya membuat konten-konten menarik, untuk menerjemahkan peraturan yang ada.
Misalnya Peraturan Daerah soal parkir, cara menggunakan Suroboyo Bus, grafik pengalihan arus lalu lintas, denda parkir sembarangan dan masih banyak lainnya.
Peraturan yang biasanya hanya berbentuk tulisan, berubah lebih memahamkan karena disampaikan melalui visual seperti video dan foto.
Selama menjalankan media sosial, tim bertempat di ruangan khusus e-Dishub.
"Semua data Dishub dan bidang di bawahnya bisa diakses di sini, jadi bisa dibilang ruangan ini adalah miniatur Dishub," sergah Erny sambil menunjuk 14 layar monitor yang terpajang lengkap dengan data informasi.
• Dishub Surabaya Berlakukan Rekayasa Lalin Bundaran Satelit, Ini Titik Penyempitan Yang Diwaspadai
14 layar itu, di antaranya menampilkan informasi data Uji Kir, pantauan arus lalu lintas oleh SITS, dan informasi media sosial masing-masing bidang.
