VIDEO: Simak Empat Tips Berkendara dari Polrestabes Surabaya dan Uji Sim di Satpas Colombo

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nur Ika Anisa

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Satlantas Polrestabes Surabaya mengenalkan teknik berkendara yang aman kepada para pelajar dan karyawan dalam rangka Millenial Road Safety Festival 2019.

Para pelajar dan karyawan tampak antusias memperhatikan seorang anggota polisi lalu lintas memperagakan berkendara aman.

Beberapa tips juga dibagikan kepada generasi millenial. Mereka pun sesekali tertawa mengakui kesalahan yang kerap dilakukan saat berkendara.

(Peringati Hari Gizi dan Makanan, Fandi Utomo Bagi-bagi Susu ke Anak-anak Surabaya)

(DBL Indonesia dan Ardiles Rilis Signature Shoe AD1, Begini Keunggulannya)

1. Pandangan Kedepan

Akan berbahaya jika pengendara tidak melihat kedepan. Saat melihat ke depan pun, pengendara juga dilarang untuk melamun.

"Jangan melihat ke bawah, tapi ke depan. Discan seluas mungkin ada apa aja di depan mu," kata polisi lalu lintas Satlantas Polrestabes Surabaya Aiptu M Firmansyah

2. Posisi tangan di rem

Beberapa kesalahan dikatakan polisi saat melihat posisi tangan pengendara di tang rem.

Posisi tangan semacam itu disebut ikut berpotensi membahayakan pengendara saat akan mengerem kendaraannya.

"Ketika ngerem jangan hanya dua jari karena nanti ketarik ke belakang dan ngegas. Posisi tangan harus empat jari di depan dan jangan mengerem depan saat menikung, jatuh nanti," kata dia.

(Komplotan Pencuri Diesel Penyedot Air di Jombang Digulung, Satu Orang Ditembak Kakinya)

(Sebulan Polisi Tangkap 13 Pengedar Narkoba di Wilayah Jember)

3. Tangan Ditekuk

Badan tegak dengan posisi tangan tegap juga belum benar artinya badan tak boleh tegang dengan posisi tangan menekuk saat menyetir motor.

Hal ini untuk menyeimbangkan gerakan tangan ke kiri atau saat menyalip.

"Badan tidak mengikut dan konsentrasi masih bisa," kata polisi.