Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilpres 2019

Wawancara Eksklusif Bersama La Nyalla: Optimistis Lolos DPD RI Hingga Isu Potong Leher

Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Jawa Timur, Ir. H. La Nyalla Mahmud Mattalitti menitipkan pesan untuk menjaga persatuan pasca pe

Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Yoni Iskandar
instagram.com/lanyallamm1 dan TRIBUNJATIM.COM/SOFYANARIFCANDRASAKTI
Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Jawa Timur, Ir. H. La Nyalla Mahmud Mattalitti dan Ketua Kadin Jatim serta Caleg DPD RI Dapil Jatim. 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Jawa Timur, Ir. H. La Nyalla Mahmud Mattalitti menitipkan pesan untuk menjaga persatuan pasca pemilu 2019.

Menurut Caleg DPD RI ini, dinamika pemilu beserta kontroversinya harus dilupakan dengan meneguhkan semangat persatuan. Mengapa? Berikut kutipan penjelasan panjang La Nyalla Mattalitti kepada Surya.co.id, Senin (22/4/2019) di Surabaya. (bob)

Harian Surya: Bapak mencalonkan diri sebagai DPD RI. Bagaimana potensi lolos ke parlemen setelah melihat laporan saksi Andi di TPS pasca pemungutan suara?

La Nyalla : Saya baru saja pulang dari luar kota. Sehingga, saya belum bisa memastikan hasilnya. Yang jelas, kami bersama-sama saksi terus mengikuti setiap alur perhitungan sejak di TPS hinga tingkat kecamatan. Kami sudah dilapori. Garis besarnya, in sha Allah saya berhasil dapat satu kursi di DPD RI.

Harian Surya: Mengapa maju melalui perorangan bukan partai politik?

La Nyalla : Saya dari awal begitu gagal mencalonkan diri di pemilihan gubernur (2018), saya terus berniat untuk memakmurkan Jawa Timur. Jadi, sekali pun saya gagal, terus berkeliling Jawa Timur untuk memakmurkan Jatim. Bagaimana caranya?

Saya keliling dan memutuskan mencalonkan di DPD. Padahal, saya juga banyak diminta di partai. Kalau melalui parpol, saya merasa kurang maksimal. Dengan berada di DPD, saya tidak akan pilih kasih. kalau saya dipercaya menerima amanah, In Sha Allah saya berkomitmen memakmurkan seluruh rakyat Jatim.

Harian Surya: Apabila terpilih, bagaimana program bapak di bidang ekonomi?

La Nyalla : Saya menjabat sebagai Ketua Kadin (Kamar Dagang dan Industri) Jatim hanya sampai tahun ini saja. Di Kadin, saya sudah selama 10 tahun. Program-program di Kadin itu yang nantinya akan kami perjuangkan dan teruskan saat berada di DPD RI kelak, khususnya untuk bidang ekonomi.

Harian Surya : Pasca batal di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim, mengapa bapak masih optimis terjun di politik?

La Nyalla : Namanya saja perjuangan. Perjuangan harus optimistis. Mungkin, sebelumnya saya tidak bisa menyejahterakan rakyat Jatim melalui pilgub, namun melalui cara yang lebih mengakar, di antaranya melalui DPD. Demi rakyat, mengapa tidak dilakukan? Prinsipnya, niat kami tulus dan gigih. In Sha Allah, rakyat masih butuh itu.

Harian Surya : Pemuda Pancasila mendeklarasikan mendukung Jokowi-Ma'ruf di Pilpres. Lantas, bagaimana cara Anda lolos menjadi DPD sekaligus memenangkan Jokowi-Ma'ruf secara bersamaan?

La Nyalla : Peraturan melarang Caleg DPD kampanye di pilpres. Sehingga, saya memang tidak secara langsung mengampanyekan Jokowi-Ma'ruf. Kami hanya bergerak melalui organisasi saya (pimpin), melalui Kadin, Pemuda Pancasila, dan La Nyalla Academia. Jadi, mereka bergerak bersama. Saya kan hanya konseptor saja. Sambil saya jalan untuk diri saya sendiri (di DPD).

Soal Potong Leher, La Nyalla: Itu Bahasa Komando Untuk Kadernya, Memenangkan Jokowi-Maruf Amin

Amien Rais Wacanakan People Power, Pemuda Pancasila Surabaya Siap Jadi Tameng Utama

TERKINI Hasil Real Count KPU Pilpres 2019, Jokowi 54,93 Persen VS Prabowo 45,07 Persen

Harian Surya : Apa yang dilakukan?

La Nyalla : Kami setiap minggu bergerak. Apalagi, La Nyalla Academia adalah lembaga sosial. Jadi, mereka bergerak ke bawah. Kadang-kadang, kalau mereka bergerak untuk pilpres, otomatis DPD-nya bergerak. Tapi saya tidak tampil di situ. Namun, tampil melalui acara dan cara saya sendiri.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved